3. Akumulasi racun
Air mata yang mengalir dari mata saat menangis dapat membersihkan debu dari mata. Selain itu, ketika menangis tetesan air mata membuang racun yang menumpuk di dalam tubuh karena stres.
Penghapusan racun ini membantu mengurangi kadar kortisol dalam tubuh, sehingga meringankan suasana hati. Karena itu, enggak usah heran ketika beban terasa hilang setelah menangis.
4. Mood swing
Jika kamu bertanya-tanya mengapa perilaku menjadi agresif dan terus merasa cemas atau jengkel akhir-akhir ini, mungkin karena mengalami mood swing. Perubahan suasana hati atau mood swing dapat terjadi karena berbagai alasan. Salah satu alasannya adalah akumulasi mangan dalam tubuh.
Baca juga: Mengenal Aritmia atau Gangguan Irama Jantung dan Cara Mengatasinya
Ketika menangis, kelebihan mangan ini mengalir keluar dari tubuh bersamaan dengan tetesan air mata. Menangis dapat mengurangi konsentrasi mangan dalam tubuh, dan membuat kamu lebih merasa tenang serta fokus.
5. Nyeri
Ketika kita merasakan sakit pada tubuh, beberapa tetesan air mata sering mengalir tanpa sadar. Ini merupakan cara tubuh untuk mengurangi sensasi rasa sakit.
Penelitian telah menemukan bahwa selain menenangkan diri, mencucurkan air mata emosional dapat melepaskan oksitosin dan endorfin. Bahan kimia ini membuat orang merasa lebih baik dan juga dapat meringankan rasa sakit dan emosional.