Pihak kepolisian sempat menyebut bahwa kasus hukum Royson telah berlangsung dan telah mendapatkan vonis dari pengadilan negeri. Meski demikian, vonis yang dimaksud masih samar. Bahkan ada pihak berwenang yang menyebut, Royson tak perlu dihukum melainkan cukup dibina, karena aksinya diklaim sebagai gurauan biasa seorang anak yang belum cukup dewasa.
Belakangan ini, di akun Instagram miliknya, Royson kedapatan menggunggah sejumlah foto dirinya dan kawan-kawan bersama sejumlah pejabat. Mulai dari Ketua Umum PKPI Diaz Hendropriyono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menpora Zainuddin Amali, dan Menko Polhukam Mahfud MD.
Baca juga: Ratna Sarumpaet Buka Suara Soal Prabowo Masuk Kabinet Jokowi Pasca Bebas Bersyarat
Foto ini kemudian mendapat tanggapan dari Ketua DPP Partai Gerindra Iwan Sumule. Dia menyinggung masalah ketidakadilan yang akan menjadi bom waktu bagi Pemerintah.
“Kalau ketidakadilan terus terjadi, tinggal tunggu waktu, akan ada ‘amuk’ sebagai dampak,” tegasnya dalam akun Twitter pribadinya, Kamis (26/12/19).
Menurutnya, Negara atau Pemerintah mesti melindungi seluruh rakyat, bukan diskriminatif dan hanya melindungi warga tertentu.
Sementara mengenai foto Royson dan sejumlah pejabat, Iwan menyebut kedekatan dengan penguasa membuat bocah berusia 17 tahun itu tidak diproses secara semestinya.
“Pantes saja anak itu tak ditangkap, ternyata dekat dgn penguasa. Brengsek,” kesal Iwan.
Hingga berita ini ditulis, beragam komentar warganet masih terus berlanjut.
Di antara ratusan komentar dan tanggapan itu, terdapat benang merah pertanyaan yang sama, si Royson yang dijuluki publik “anak sakti” ini, sebenarnya anak siapa sih dia? Kok akhir-akhir ini malah ketahuan makin dekat dengan pejabat publik dan tokoh-tokoh penting di lingkaran penguasa?