
Tak hanya itu, Anies juga berencana melakukan mitigasi dengan mengaktifkan posko-posko keamanan di berbagai kelurahan. Hal itu dilakukan agar bisa segera membantu jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
“Antisipasi tanggal 10-15 kita aktifkan posko seluruh kelurahan melibatkan tiga unsur, yaitu pemerintah, Kepolisian, TNI, dan masyarakat,” ujar mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu.
Dengan begitu, lanjut Anies, ketika ada hujan yang mulai menghasilkan genangan, sudah bisa langsung direspons cepat.
Baca juga: Bahas Banjir Bersama Anies, Jokowi: Jakarta Bukan Daerah yang Berdiri Sendiri
Sebagai informasi, Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Indonesia telah mengeluarkan peringatan cuaca (Weather Alert) sebagai imbauan bagi warganya yang ada di Jakarta untuk selalu memantau info terbaru terkait cuaca.
“Antisipasi badai dan angin kencang dengan kemungkinan banjir, tanah longsor, pemadaman listrik, serta kondisi perjalanan yang sulit di seluruh wilayah,” demikian peringatan yang disampaikan Kedubes AS melalui situs resminya.
Kedubes AS meminta warganya mempersiapkan diri untuk menghadapi status tanggap darurat bencana. Warga AS di Jakarta juga diminta memperhatikan informasi dari media lokal Indonesia.










