TIKTAK.ID – Selama pandemi Covid-19, sejumlah perusahaan telah menerapkan kebijakan bekerja dari rumah atau Work From Home (WFH), demi mengurangi jumlah penularan virus Corona. Imbasnya, pekerja cenderung sulit membagi batasan antara jam kerja dan jam pribadi.
Kondisi itu pun mengakibatkan seseorang lebih rentan merasa kewalahan dengan tanggung jawab yang dimiliki. Tidak jarang hal itu membuat pekerja stres bahkan mengalami burnout.
Burnout sendiri merupakan kondisi stres berat yang dipicu pekerjaan.
Dalam webinar Kementerian Kesehatan (Kemenkes) bertajuk “WFH = Kerja 24/7?” pada Sabtu (4/9/21), Psikolog Industri, Inaulia Sekar mengatakan masalah di atas sebenarnya bisa ditanggulangi dengan mengatur waktu lebih baik lagi.
“Masih banyak yang menganggap manajemen waktu bukan sesuatu yang penting, padahal sangat penting,” ujar Inaulia, seperti dilansir Kompas.com.
“Kok tiba-tiba hari ini sudah Senin, sudah Jumat aja, dan sudah mau ganti tahun? Waktu berganti dengan cepat,” imbuhnya.
Umumnya, WFH bisa membuat orang merasa seperti tidak punya waktu untuk diri sendiri (me time), jadwal pertemuan virtual dengan Zoom yang tidak habis-habis, dan tugas atau tanggung jawab yang terlalu banyak.
Hal itu dapat mengakibatkan seseorang mengalami kelelahan yang berkepanjangan. Pekerja juga rentan lelah secara fisik, prokrastinasi, sulit mengendalikan emosi, kreativitas menurun, depresi, dan demotivasi.
Berikut ini sejumlah tips manajemen waktu yang dapat dilakukan agar hari menjadi lebih efektif.
Membuat Skala Prioritas
Sebelum memulai hari, sebaiknya tentukan terlebih dahulu target yang ingin dicapai. Kemudian tentukan skala prioritas hal-hal yang ingin dilakukan.
Anda juga bisa mengurutkan hal-hal yang perlu dilakukan dari tingkat yang paling penting sampai tidak penting. Setelah itu, segera lakukan, jadwalkan, delegasi, dan hindari hal-hal yang bisa menimbulkan distraksi lebih.
Membuat Time Log dan Time Boxing
Anda bisa membuat data aktivitas selama satu minggu dan melihat estimasi waktu untuk menyelesaikan pekerjaan. Selanjutnya evaluasi kualitas manajemen waktu di akhir hari.
Untuk time boxing sendiri, pastikan waktu telah digunakan dengan efektif dan tidak ada aktivitas yang terlewat.
Membuat Ritual Pagi
Hari yang baik akan dimulai dengan pagi atau awal yang baik pula. Oleh sebab itu, Anda sebaiknya mencoba berolahraga, memasak, mendengarkan musik, atau hal-hal lain yang disukai sebelum memulai hari.
Mengoptimalkan Prime Time
Setiap orang mempunyai waktu prima dalam menjalani hari. Untuk itu, cobalah mengenali diri sendiri lebih dalam dengan mencari tahu kapan tubuh kita lebih optimal dalam bekerja. Bisa pagi atau malam hari, dan sesuaikan dengan kapasitas tubuh.
Membuat Jadwal Beragam
Untuk menghindari rasa jenuh atas rutinitas yang berulang, Anda dapat menyusun jadwal yang berbeda-beda. Sisipkan pula waktu rehat.
Realistis
Anda perlu mengingat bahwa ada banyak hal di luar kontrol kita yang bisa menghancurkan ekspektasi. Oleh karenanya, penting untuk tetap realistis dalam mengatur waktu keseharian.