TIKTAK.ID – Meski mendapat banyak tekanan dari sejumlah negara seperti Amerika, Inggris dan Australia untuk menyelidiki sumber Covid-19, China tetap bergeming.
Duta Besar China untuk PBB, Chen Xu di Jenewa pada Rabu (6/5/20) menyatakan tak akan mengundang pihak internasional sebelum wabah Covid-19 berakhir, seperti yang dilaporkan France24.
Chen mengatakan, prioritas China pertama-tama adalah mengalahkan pandemi, kemudian melawan apa yang disebut Chen sebagai politisi Amerika yang “tak masuk akal dan konyol” menghadapi krisis virus Corona.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan sedang menunggu undangan dari China untuk mengambil bagian dalam penyelidikannya mengenai asal-usul hewan dari virus itu. Virus Corona pertama kali dilaporkan di kota Wuhan pada Desember tahun lalu.
Baca juga: Bukan Hanya Indonesia, Ekonomi Hampir Seluruh Negara G20 Luluh Lantak Dihantam Corona
Menjawab pernyataan WHO itu, Chen di Jenewa menjawab, “Prioritas utama, untuk saat ini, adalah fokus pada perang melawan pandemi sampai kita meraih kemenangan final.”
“Bukannya kami alergi terhadap segala jenis penyelidikan atau evaluasi,” katanya, “karena mereka dapat membantu upaya internasional untuk mempersiapkan keadaan darurat kesehatan masyarakat di masa depan.”
“Untuk apakah atau bagaimana undangan itu akan berlangsung, kami perlu ada pengaturan prioritas yang tepat pada saat ini, dan di sisi lain, kami membutuhkan saat yang tepat,” tegasnya.
Chen mengatakan bahwa suasana saat ini cukup suram dengan tuduhan “bermotivasi politik” terhadap China, dan “menjelekkan” penanganannya terhadap awal wabah.
Pernyataan Duta Besar China itu disampaikan di tengah reaksi internasional yang meningkat mendesak China untuk penyelidikan independen terkait asal usul virus Corona.
Halaman selanjutnya…