TIKTAK.ID – Belakangan ini praktik mindfulness tengah menjadi topik perbincangan populer. Banyak praktisi kesehatan dan spiritual menggaungkan manfaat mindfulness, karena dinilai baik untuk kesehatan fisik dan mental kita.
Mindfulness (kesadaran penuh) sendiri merupakan praktik untuk fokus pada saat ini dan menerimanya tanpa menghakimi. Cara tersebut pun diklaim dapat mengurangi stres dan meningkatkan kebahagiaan.
Sebenarnya, mindfulness telah ada sejak lebih dari 2.500 tahun lalu dan menjadi bagian dari terapi psikologi sejak 1970-an. Praktik tersebut juga terbukti dapat mengurangi stres, meningkatkan kreativitas, memori, dan konsentrasi.
Oleh sebab itu, mindfulness dipercaya dapat mengelola gejala depresi, kecemasan, nyeri krosis, keinginan bunuh diri, pemulihan kecanduan, dan gangguan makan.
Perlu dicatat, praktik mindfulness tidak berkaitan dengan agama atau mistik. Mindfulness memang menjadi bagian dari latihan spiritual, tetapi dapat digunakan oleh siapapun.
Untuk menerapkan mindfulness, maka kita perlu membiarkan pikiran serta perasaan datang dan pergi tanpa menghakimi. Meski begitu, perlu diingat bahwa mindfulness bukanlah jalan pintas untuk mengatasi gangguan mental atau meraih kebahagiaan. Pasalnya, mindfulness hanyalah cara yang lebih mudah agar kita leboh fokus pada situasi terkini, sehingga mampu mengatasi stres.
Profesor kedokteran Amerika, Jon Kabat-Zinn menjelaskan, praktik mindfulness bisa membantu meningkatkan kesehatan fisik dan psikis kita.
“Praktik ini juga dapat membawa hal positif pada sikap dan perilaku kita,” ujar Zinn, seperti dilansir Kompas.com.
Berikut ini berbagai manfaat mindfulness:
Meningkatkan kesehatan mental
Dalam beberapa tahun ini, psikoterapis menggunakan mindfulness sebagai elemen penting dalam pengobatan sejumlah masalah mental. Di antaranya depresi, penyalahgunaan zat, gangguan makan, konflik pasangan, gangguan kecemasan, dan gangguan obsesif-kompulsif.
Meningkatkan kesehatan fisik
Banyak ahli kesehatan yang telah membuktikan bahwa praktik mindfulness membantu meningkatkan kesehatan fisik dalam berbagai cara. Mindfulness dipercaya bisa meredakan stres, mengobati penyakit jantung, menurunkan tekanan darah, mengurangi nyeri kronis, memperbaiki kualitas tidur, serta meringankan kesulitan saluran cerna.
Meningkatkan kebahagiaan dan kesejahteraan hidup
Praktik mindfulness membantu manusia menikmati setiap momen yang terjadi dan terlibat secara penuh dalam aktivitas yang dilakoninya. Dengan begitu, kita bisa lebih mampu berkonsentrasi dalam menghadapi permasalahan yang terjadi.
Selain itu, mindfulness juga meredakan kecemasan tentang masa depan, harga diri, dan kemampuan untuk membentuk hubungan berkualitas dengan orang lain.
Meningkatkan imunitas
Riset dalam jurnal Psychosomatic Medicine melaporkan bahwa mindfulness dapat meningkatkan kadar antibodi atau protein yang diproduksi oleh sistem kekebalan tubuh ketika mendeteksi antigen. Manfaat itu pun dapat dirasakan hanya dalam delapan minggu sejak pertama kali rutin mempraktikkannya.