Ribka pun mengutip pernyataan Presiden Soekarno, bahwa kekayaan bumi Indonesia harus dikelola oleh rakyat dan dinikmati oleh rakyatnya sendiri. Untuk itu, Ribka mengklaim tak memerlukan orang asing untuk berinvestasi, karena baginya untuk apa menjadi budak di negeri sendiri.
“Bayangkan Trisakti-nya bung Karno kemana?” tanya Ribka.
Kemudian Ribka mendorong anggota Komisi IX lainnya untuk menolak Omnibus Law. Menurutnya, kalau pun Omnibus Law Cilaka disetujui, ia bakal membuat catatan khusus terhadap kebijakan tersebut.
“Saya tidak ingin memiliki catatan buruk di negeri ini, karena ini menyakitkan. Percuma ada proletariatnya pada nama saya,” kata Ribka.
Baca juga: Tepis Tudingan Intervensi dan Pelemahan, Jokowi Siap Terbitkan 7 Aturan Baru Penguatan KPK
Ribka juga mengingatkan kembali perkataan Bung Karno bahwa “Buruh adalah Soko Guru Revolusi”. Sehingga dirinya meminta Pemerintah tak bermain-main terhadap kaum buruh dan menganggap mereka bodoh.
“Buruh sudah bisa menaruh dirinya sendiri, mereka sudah tahu amannya gimana, sejahteranya gimana. Jangan anggap kaum buruh itu bodoh, dia tau kaum buruh itu gimana,” tegas Ribka.