TIKTAK.ID – Sekretaris Majelis Syuro Partai Ummat, Ansufri Idrus Sambo mengungkapkan bahwa pihaknya telah menerima surat pengunduran diri dari Neno Warisman. Neno sendiri sebelumnya menjabat sebagai Wakil Ketua Majelis Syuro di partai besutan Amien Rais tersebut. Menurut Sambo, alasan pengunduran diri itu karena Neno ingin fokus mengurus putrinya.
“Kita telah menerima surat pengunduran diri dari Bunda Neno. Sebab, beliau ingin fokus mengurus putrinya di Turki, sehingga khawatir tidak bisa aktif maksimal di Partai Ummat,” ujar Sambo dalam keterangan tertulis, Sabtu (2/10/21), seperti dilansir CNN Indonesia.
Sambo menyebut pihaknya menghargai alasan pengunduran diri tersebut. Dia menjelaskan, mekanisme penetapan pengunduran bakal dibahas dan diputuskan dalam Musyawarah Majelis Syuro Partai Ummat.
Baca juga : Tudingan ke TNI Soal PKI Jadi Polemik, Barikade 98 Singgung Tujuan Politik Gatot
“Kita kan ada mekanismenya. Kalau orang ingin mundur, kita tidak bisa larang. Hanya saja kita ada mekanisme, kita akan rapat Majelis Syuro. Jadi nanti keputusannya di Majelis Syuro,” tutur Sambo.
“Meski begitu, silaturahim dan perjuangan kita tetap terjalin dengan baik dengan Bunda Neno, insya Allah,” sambungnya.
Lebih lanjut, Wakil Ketua Umum Partai Ummat, Chandra Tirta Wijaya menilai keluarnya Neno tidak akan memengaruhi elektabilitas dan gerak partai. Pasalnya, dia menyatakan Neno hanya keluar dari struktur partai.
Baca juga : Diisukan Bayar Yusril 100 Miliar, Kubu Moeldoko: Wajar Lah, Kan Tidak Ada Makan Siang Gratis
“Insyaallah tidak akan berpengaruh terhadap gerakan partai,” terang Chandra, mengutip detik.com, Sabtu (2/9/21).
“Kita kan ini kolektif, beliau kan Majelis Syuro. Majelis Syuro itu sifatnya bukan bekerja, melainkan berpikir gitu loh. Jadi yang bekerja DPP, dan kita (Majelis Syuro) memberi masukan-masukan, yang bekerja DPP. Justru suratnya (pengunduran diri) itu ditujukan ke Pak Amien,” imbuh Chandra.
Sementara itu, hingga saat ini masih belum ada pernyataan langsung dari Neno Warisman terkait pengunduran dirinya. Sebelum Neno, salah satu politisi Partai Ummat lainnya, Agung Mozin, juga memutuskan keluar dari partai tersebut.
Baca juga : Kubu Moeldoko Ngaku Diintimidasi AHY Agar Cabut Gugatan AD/ART, Demokrat Membantah
Sekadar informasi, Partai Ummat dideklarasikan oleh Amien Rais di Yogyakarta pada 29 April 2021 silam. Amien menjabat sebagai Ketua Dewan Syuro Partai Ummat, sedangkan mantunya, Ridho Rahmadi menjabat sebagai Ketua Umum.
Kemudian belakangan ini Partai Ummat menerima surat keputusan pendirian Badan Hukum. Peresmian Badan Hukum Partai Ummat tertuang dalam SK KUMHAM Nomor M.HH-13.AH.11.01 Tahun 2021.