“Ada 64,1 persen, dinyatakan (Menkum HAM) paling layak dilakukan reshuffle, lalu posisi kedua ditempati oleh Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto sebanyak 52,4 persen. Dilanjutkan Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah 47,5 persen,” terangnya.
Selanjutnya terdapat Menteri Agama Fachrul Razi, Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Sosial Juliari Batubara, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Indonesia Teten Masduki dan Menteri Pemuda dan Olahraga Zainuddin Amali, dan terakhir Menteri BUMN Erick Thohir.
Dedi menilai semua nama yang muncul itu merupakan orang dekat dari Jokowi, seperti Yasonna yang merupakan kader satu partai dengan Presiden. Ia pun menyebut dalam hal ini, publik khawatir faktor tersebut membuat mereka tidak bekerja secara maksimal karena merasa aman dari reshuffle.
Menariknya, survei IPO juga menyebutkan bahwa Susi Pudjiastuti menjadi sosok yang paling diharapkan kembali ke pemerintahan. Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) itu mendapat dukungan 37,2 persen dari responden.
“Posisi tertinggi dari tokoh-tokoh yang diharapkan kembali untuk bergabung dengan Kabinet diisi oleh Susi Pudjiastuti,” terang Dedi.
Dukungan ini berkaitan dengan keinginan responden agar Edhy Prabowo dicopot dari Menteri Kelautan dan Perikanan. Dari 10 favorit menteri yang ingin di-reshuffle, Wakil Ketua Umum Gerindra itu menempati posisi kelima.