TIKTAK.ID – Terdapat beberapa opsi yang biasa dilakukan dalam menghilangkan bulu ketiak, seperti mencukur atau mencabut. Ternyata ada kelebihan dan kekurangan dari masing-masing cara menghilangkan bulu ketiak menurut kesehatan.
Dikutip Kompas.com dari Skin MD, mencukur bulu ketiak merupakan cara paling praktis untuk menghilangkan rambut yang tidak diinginkan. Namun metode ini rentan menimbulkan iritasi dan bisa membuat ketiak menghitam bagi sebagian orang. Mencukur juga hanya menghilangkan rambut di permukaan kulit, sehingga rambut mudah kembali tumbuh.
Untuk meminimalkan risiko tersebut, sebaiknya mencukur menggunakan pisau cukur yang tajam dan berkualitas. Kemudian pastikan pisau steril, dan gunakan krim cukur khusus untuk meminimalkan risiko iritasi.
Mengutip Firstcry Parenting, bagi pemilik kulit sensitif, cukurlah bulu ketiak ke arah yang berlawanan dari pertumbuhan rambut. Setelah selesai, bilas sampai bersih, keringkan, lalu olesi pelembab untuk “menenangkan” kulit.
Sedangkan mencabut bulu ketiak, umumnya dipilih karena bisa menghilangkan bulu sampai ke akar. Meski mencabut lebih menyakitkan ketimbang mencukur, namun mencabut bulu masih lebih nyaman ketimbang waxing.
Perlu dicatat, opsi mencabut bulu ketiak lebih pas digunakan apabila hanya sedikit rambut yang perlu dihilangkan. Pasalnya, mencabut bulu untuk area yang luas dapat menyebabkan rambut tumbuh ke dalam dan memicu jaringan parut.
Selain itu, Anda perlu berhati-hati saat mencabut bulu ketiak karena bisa merusak folikel rambut. Untuk mengantisipasi hal itu, gunakan alat khusus atau pinset, lalu tarik bulu ke arah rambut tumbuh.
Waktu mencabut bulu pun penting. Cabutlah bulu setelah mandi dengan air hangat, karena dalam kondisi tersebut folikel lebih terbuka, sehingga tidak terlalu sakit.
Kemudian untuk wanita, lebih baik menghindari mencabut bulu ketiak di dekat siklus haid, karena tubuh lebih sensitif pada rasa nyeri.
Hindari pula mencabut bulu yang terlalu pendek, dan tunggu sampai panjangnya sekitar 3,8 centimeter untuk mencegah kerusakan folikel.
Meski acapkali tak sedap dipandang, sebenarnya bulu ketiak berfungsi mencegah keringat berlebih dan melindungi tubuh dari bakteri.
Hal lain yang penting untuk diperhatikan, jagalah kebersihan selama proses menghilangkan bulu ketiak, untuk mencegah infeksi bakteri maupun jamur.