Berbeda dengan penyebab banjir dari hulu, untuk banjir lokal, Anies memerlukan peran dan solusi dari warga sekitar. Sebab, ia mengklaim belum ada teknologi yang bisa memberitahu kapan terjadi banjir lokal.
Mengutip kanal YouTube Official iNews, Kamis (27/2/20), presenter Ira Koesno bertanya bagaimana cara Anies menjalankan program tersebut dan seperti apa langkah untuk memonitor dan mengevaluasi tiap kerja sama dengan warga sekitar. Anies menjawab, untuk menjalin kerja sama yang baik memang perlu waktu.
“Perlu waktu. Sekarang tidak mungkin dikerjakan minggu ini,” jawabnya.
Baca juga: Soal Banjir, Ferdinand Hutahaean Sebut Anies Baswedan Sesat Pikir
Anies pun mencontohkan bagaimana Pemprov DKI perlu waktu untuk beradaptasi menghadapi lebatnya curah hujan. Ia kemudian menunjukkan data perkembangan penanggulangan banjir sejak awal tahun, hingga Februari.
Ia menyebut Pemprov telah memperbaiki alat-alat dan pompa-pompa agar semakin optimal. Ia juga mengaku jumlah RW yang tergenang dalam 24 jam bisa jatuh sangat signifikan, karena memiliki kesiapan untuk mengeringkan dengan skala besar.
Baca juga: Dibanding-bandingkan dengan Jokowi, Gerindra DKI Bela Anies: Jokowi Tak Selesaikan Tugas Gubernur