“Selain itu masih banyak faktor risiko epidemiologis yang lain,” ungkap Dradjad.
Di sisi lain, Dradjad mengakui sumber daya kesehatan sangat terbatas. Menurutnya, dana APBN kurang untuk melakukan tes dalam jumlah massif, bahkan jumlah ruang isolasi di rumah sakit juga terbatas.
“Sengaja tidak saya sebutkan angkanya,” tuturnya.
Untuk itu, Dradjad menyarankan sebaiknya Pemerintah Pusat segera mengumumkan tindakan Social Distancing Measures dan pembatasan yang efektif dan terukur. Ia mencontohkan mulai dari yang ringan, seperti berjabat tangan dan cipika-cipiki, memerintahkan kampus hanya kuliah online, hingga menutup tempat keramaian tertentu.
Baca juga: Panggang Uang Puluhan Juta di Microwave Demi Cegah Corona, Pria ini Gak Nyangka Begini Akibatnya