TIKTAK.ID – Bytedance, perusahaan induk platform TikTok, disebut-sebut bakal meluncurkan aplikasi streaming musik barunya, TikTok Music. Dari informasi itu, dikabarkan perusahaan kini sedang mengajukan layanan mereka ke Amerika Serikat (AS).
Informasi tersebut pertama kali disampaikan oleh Business Insider pada Mei lalu. Business Insider pun memprediksi kehadiran TikTok Music akan menjadi pesaing baru dari platform Spotify dan Apple Music. Pasalnya, saat ini platform TikTok sudah menjadi pusat dari para pengguna untuk mencari hingga menemukan musik-musik terbaru.
Bahkan kehadiran TikTok selama ini berhasil meningkatkan popularitas musik tertentu. Contohnya bila ada salah satu lagu yang viral di TikTok, maka lagu tersebut secara tidak langsung “naik daun” dan masuk daftar Spotify Viral 50, album musik pilihan versi Apple Music, sampai Billboard 100.
Seperti dikutip Kompas.com dari Tech Radar, Minggu (31/7/22), platform TikTok Music diduga bakal diluncurkan dalam bentuk aplikasi berbasis mobile dan web. Aplikasi itu nantinya memungkinkan pengguna untuk membeli, memutar, berbagi, hingga mengunduh musik yang diinginkan.
Selain itu, dengan adanya TikTok Music, pengguna dapat melakukan live streaming audio sekaligus video. Konon, pengguna bisa mengedit dan mengunggah foto sampul dari playlist musik yang diunggah. Mereka juga dapat memberi komentar dari musik/lagu/album yang telah diunggah.
Jika prediksi tersebut memang akurat, maka keberadaan Apple Music dan Spotify berpotensi tergeser oleh aplikasi TikTok Music. Sebab, TikTok adalah satu-satunya aplikasi di luar Meta yang telah melewati 3 miliar unduhan secara global. Platform video berdurasi singkat itu pun sudah menjadi wadah dari kelahiran konten kreator yang baru.
“Biasanya perusahaan seukuran TikTok atau ByteDance hanya akan mengajukan aplikasi mereka untuk barang-barang yang telah dipertimbangkan secara serius,” ungkap pengacara merek dagang dari Gerben Law Firm, Josh Gerben, mengutip 9to5mac.
“Bila Anda melihat ke belakang, pengajuan merek dagang (dari) perusahaan besar mana pun, Anda akan melihat (apa) yang mereka ajukan tak pernah membuahkan hasil. Namun (jika) mereka melakukannya dengan sering, itu (berarti) sesuatu yang mereka kerjakan dengan serius,” imbuhnya.