“Hasil penelitian tersebut menunjukkan dampak dari perubahan pola makan yang mudah bisa mempunyai peran besar dalam mengukur risiko penyakit jantung. Sedangkan penelitian pada dua buah apel juga mempunyai efek yang sangat baik pada kesehatan jantung partisipan daripada jus apel yang mempunyai kandungan gula dan kalori,” kata Direktur Hugh Sinclair Unit of Human Nutrition, University of Reading, Professor Julie Lovegrove.
Apel yang digunakan dalam penelitian adalah apel jenis Renetta Canada yang tumbuh di Trentino, Italia. Dalam buah itu disebutkan terdapat banyak kandungan polyphenol bernama proanthocyanidins (PAs). Mereka kemudian membandingkan hasil penelitian tersebut dengan menggunakan jus apel.
Baca juga: Hati-Hati, Gejala Sakit Jantung pada Wanita Sulit Dikenali
“Temuan baru pada penelitian tersebut menyatakan adanya perubahan signifikan dengan mengonsumsi dua buah apel setiap hari. Dengan begitu, Anda akan menerima dampak besar bagi kesehatan jantung,” imbuh salah seorang dokter yang ikut dalam penelitian ini, Dr. Thanasis Koutsos.
“Kami juga belum tahu dengan jumlah serat yang ada di dalam apel atau polyphenol. Kami akan mengukur jumlah serat dalam buah apel yang berperan pada penelitian ini. Apapun itu, yang paling penting adalah manfaat dari buahnya itu sendiri,” lanjut Dr. Thanasis Koutsos.