Sebelumnya, akun Aline Yoana Tan mencuit mengenai Ahok tidak akan menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) walau harga minyak dunia kini sedang anjlok. Ia bahkan menyebut Ahok kini tengah mengumpulkan uang untuk modal kampanye Pilpres 2024 mendatang.
“Jangankan menurunkan harga BBM, menggratiskan toilet SPBU aja Ahok enggak bisa. Kalau mau lihat muka maling negara, enggak perlu pakai KPK, cukup sebut nama AHOK, para maling akan kejang-kejang,” tulisnya.
Kemudian ia mengklaim Ahok tengah mengumpulkan uang untuk kampanye calon presiden 2024.
Kicauan Aline tersebut juga dilengkapi dengan opini yang dituliskan oleh Mantan Sekretaris Menteri Badan Usaha MIlik Negara (BUMN), Said Didu dalam portal berita idtoday.co.
Dalam tulisannya, Said Didu mengungkapkan harga BBM di seluruh dunia sudah turun lebih dari 50 persen, tapi harga BBM di Indonesia tidak mengalami penurunan sedikitpun.
Ia memaparkan, penyebabnya adalah keluarnya Keputusan Menteri ESDM Nomor 62K/MEM/2020 tanggal 20 Februari 2020, yang intinya bahwa harga BBM di Indonesia didasarkan pada harga rata-rata produk kilang minyak di Singapura (MOPS – Mean Oil Platts Singapore) dan hanya dapat ditinjau setiap 2 bulan, yaitu setiap tanggal 24 pada bulan genap.
Dengan Kepmen ESDM tersebut, menurutnya harga BBM di Indonesia tidak lagi terkait langsung dengan penurunan harga minyak mentah dunia, tetapi tergantung berapa harga minyak hasil kilang Singapura.
Nampak jls jinjirdan dengki..juga media on line ini jg propokator…krn tdk dua arah…dgn data pslsu dan penipu!!…tdk ada komut 3,2milyar rupiah….dan penunjukan komut ptm knp???…roy suryo juga terindikasi maling…maling teriak maling…dgn data palsu dan penipu…dibesar besarkan semua media yg kejar rating…padahal nol putung alias data…taek…kira2 bgt…..
Halah CONGORmu itu mangap…panci udh dibalikin blm…