“Kalau misalnya China, Korea Selatan, dan Jepang recovery cepat dalam satu bulan ini, berarti turis mereka juga mau keluar tuh. Maka kita akan menyiapkan daerah mana yang mau dituju,” terang Luhut.
Oleh karena itu, Luhut pun memandang Indonesia perlu menyiapkan destinasi pariwisata. Salah satu yang menjadi fokus untuk dibenahi, kata Luhut, adalah Bali.
“Seperti di Bali kita cepetin, dan kita bikin alat tes di Udayana. Ini sudah bagus penataannya di Bali, kalau Covid-19 turun kita akan selesaikan masalah. Sekarang mungkin ada seribu hotel yang berhenti, tapi Pemerintah akan coba mungkin lagi dihitung bunganya akan dihilangkan berapa lama, bagaimana ini lagi dihitung. Pariwisata juga akan menjadi industri yang paling cepat pulih,” tutur Luhut.
Di sisi lain, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memprediksi 2021 sektor pariwisata akan kembali booming. Sebab Jokowi yakin wabah Covid-19 akan berakhir di akhir tahun ini.
Ia menilai setelah wabah Covid-19 hilang, pasti akan ada hasrat untuk berlibur, apa lagi setelah semua orang berdiam diri di rumah dalam jangka waktu yang lama.
“Semua orang ingin menikmati kembali keindahan yang ada di wilayah daerah yang terdapat pariwisatanya, sehingga optimisme itu yang harus diangkat,” kata Jokowi.