Coretan Dinding ‘Adili Jokowi’ Menjamur di Jakarta, Medan dan Solo, Pengamat: Sinyal Ketidakpuasan Publik

TIKTAK.ID – Belakangan ini kembali menjamur coretan dinding bertuliskan “Adili Jokowi” yang mewarnai sudut-sudut Kota Jakarta. Hal itu pun menuai spekulasi politik.
Apalagi, coretan dinding tersebut kembali ramai usai Organized Crime and Corruption Reporting Project (OCCRP) memasukan nama Presiden ke-7 RI, Joko Widodo alias Jokowi, di dalam daftar Nominasi Finalis Tokoh Kejahatan Terorganisasi dan Terkorup 2024.
Merespons hal itu, Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO), Dedi Kurnia Syah menilai coretan dinding tersebut merupakan sebuah ekspresi ketidakpuasan publik terhadap Jokowi.
Baca juga : Dinilai Akan Timbulkan Konflik Kepentingan, BEM UI Tegas Tolak Kampus Kelola Tambang
Secara khusus, kata Dedi, bisa saja hal itu dimaknai sebagai sinyal ketidakpuasan publik dengan penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, ketika Jokowi yang saat itu masih menjabat sebagai Presiden RI disinyalir kuat melakukan intervensi.
“Sisi lain jaringan korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) terselubung yang dilakukan oleh Jokowi, banyaknya jabatan elite yang diisi karena faktor kontribusi politik pada Jokowi mengindikasikan gerakan kekecewaan itu,” ujar Dedi, pada Senin (3/2/25), seperti dilansir Rmol.id.
Oleh sebab itu, Dedi menganggap desakan mengadili Jokowi lewat coretan dinding bukan hal berlebihan. Ia lantas mencontohkan kasus terhangat mengenai sertifikat laut, Program Strategis Nasional (PSN) yang potensial terjadi korupsi besar-besaran.
Baca juga : Rayakan HUT ke-17, Gerindra Bakal Hadirkan Jokowi dan Megawati
“Ini layak dijadikan sebagai acuan untuk mengadili Jokowi,” tutur pengamat politik jebolan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tersebut.
Meski begitu, Dedi mengakui kalau desakan publik untuk mengadili Jokowi tidak harus membuahkan hukuman bagi ayah dari Wapres Gibran Rakabuming Raka itu.
“Cukup untuk menjelaskan keterbukaan tentang Jokowi apakah berkuasa secara kriminal atau tidak,” terang Dedi.
Baca juga : Sempat Dijadwalkan Januari 2025, Pemerintah Tunda Pemindahan ASN ke IKN
Tidak hanya di Jakarta, coretan dinding bertuliskan “Adili Jokowi” juga muncul di Medan, Sumatera Utara (Sumut). Coretan-coretan tersebut bisa dijumpai di jalan Jamin Ginting, Jalan Ngumban Surbakti, Jalan Setia Budi, Jalan Wiliam Iskandar, Jalan Sutrisno, dan beberapa kawasan lainnya di Medan.
Selain itu, coretan “Adili Jokowi” juga muncul di sejumlah titik di kota Solo, Selasa (4/2/25) sore. Mengutip Tribunnews.com, tulisan ini muncul di jalan Samratulangi dan jalan Prof Dr Soeharso Kecamatan Laweyan.