Putin mengecam Parlemen Eropa yang dia sebut berupaya untuk menghapus ingatan kemenangan Soviet di negara-negara wilayah pengaruh Moskow sebelumnya.
Sebelumnya, Parlemen Eropa mengeluarkan resolusi yang disahkan pada September lalu untuk mendesak Rusia berdamai dengan masa lalu totaliter Stalinisnya. Putin mengecap resolusi Parlemen Eropa itu, dia mengatakan bahwa Stalin tidak memiliki pendangan yang sama seperti kejahatan Nazi.
Pemimpin Rusia itu menyebut “omong kosong,” menyamakan Hitler Jerman dengan Uni Soviet.
Baca juga: Sersan Angkatan Darat AS Tewas di Afghanistan
“Orang-orang seperti mereka yang bernegosiasi dengan Hitler – orang-orang seperti itulah yang saat ini merobohkan monumen-monumen untuk para pejuang yang membebaskan mereka. Tentara Merah yang membebaskan Eropa dan orang-orang Eropa dari Nazi,” geram Putin.
Ia menegaskan bahwa Rusia kini sedang mengembangkan senjata canggih dan tidak lagi memainkan permainan mengejar Barat.
“Ini adalah situasi unik dalam sejarah modern kita: mereka bermain mengejar kita,” tambahnya.
Pada akhir pekan, Polandia menyatakan “keprihatinan dan ketidakpercayaan” atas pernyataan Putin baru-baru ini dan pejabat tinggi Rusia tentang Perang Dunia II.
Warsawa mengkritik Moskow karena “memperbarui propaganda Stalinis” dan “membuang-buang” upaya rekonsiliasi untuk meningkatkan hubungan kedua negara.
Pekan lalu, Putin menyalahkan Barat dan Polandia atas Perang Dunia II, menunjuk ke berbagai perjanjian yang ditandatangani dengan Nazi Jerman sebelum konflik dimulai pada 1939.