TIKTAK.ID – Pemerintah diketahui tengah berencana untuk membangkitkan kembali proyek mega kompleks olahraga Hambalang yang hingga saat ini terbengkalai.
Setelah mengikuti rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Senin (15/3/21), Menpora Zainudin Amali mengungkapkan bahwa bangunan mangkrak di Hambalang, Kabupaten Bogor, akan digunakan menjadi tempat latihan bagi atlet-atlet andalan Indonesia.
“Kita sedang mempertimbangkan untuk melihat Hambalang menjadi sentra atlet senior dan atlet elite kita yang sudah siap bertanding,” ujar Zainudin melalui keterangan pers, Senin (15/3/21), seperti dilansir CNN Indonesia.
Baca juga : Yusril Sebut Peluang Jokowi 3 Periode Lewat Amendemen UU, Kecil
Sebelumnya, rencana mengoperasikan kompleks olahraga Hambalang disebut sudah tercantum di dalam agenda besar Desain Olahraga Nasional.
Tidak hanya Hambalang, Zainudin juga mengklaim akan membangun tempat pemusatan latihan terpadu di berbagai daerah. Menurutnya, tempat pemusatan latihan tersebut berfungsi membina atlet-atlet junior, guna mendukung keberadaan Sekolah Khusus Olahraga (SKO) yang kini sudah berdiri di Cibubur.
Zainudin menjelaskan, pembangunan itu tidak lepas dari target pembinaan prestasi olahraga nasional. Ia menyebut Pemerintah juga akan melibatkan sejumlah pemangku kepentingan dalam membahas Desain Olahraga Nasional.
Baca juga : Jokowi Respons Tegas Isu Presiden 3 Periode: Jangan Buat Kegaduhan Baru
“Kami akan membuat 10 sentra pemusatan latihan di beberapa daerah, dan yang paling mendasar adalah talenta saat berada di sekolah dasar. Sentra ini nantinya akan berisi anak-anak SMP dan SMA,” terang Zainudin.
“Tentu hal ini merupakan rangkaian panjang. Sebab untuk sebuah prestasi, menurut para pakar minimal dibutuhkan waktu selama 10 tahun atau kira-kira 10 ribu jam untuk bisa menuju prestasi,” sambung Zainudin.
Seperti diketahui, proyek Hambalang sudah dimulai sejak 2010. Akan tetapi, selang setahun, proyek ini dihentikan karena Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menemukan adanya dugaan korupsi dalam pembangunan.
Baca juga : Haris Azhar Beri AHY Tips Jitu untuk Hadapi Moeldoko
Pembangunan megaproyek dengan nilai lebih dari Rp2 triliun di masa Menpora Andi Alfian Mallarangeng tersebut juga disebut telah melanggar Izin Mendirikan Bangunan (IMB).
Sementara itu, pada pertengahan tahun lalu, Zainudin mengaku sudah mendapat restu penggunaan lahan di Hambalang sebagai lokasi Pelatnas berbagai cabang olahraga. KPK sendiri telah memberi lampu hijau untuk kelanjutan pembangunan proyek Hambalang.