Kemudian Sandi meminta pandangan Susi terkait kondisi pandemi yang dihadapi Indonesia khususnya, dan dunia secara umum.
“Covid-19 ini menyebabkan krisis ekonomi dan krisis kesehatan, tapi kita tidak boleh depresi, tidak boleh tertekan, ya,” kata pemilik maskapai Susi Air itu.
Sandiaga juga meminta saran dari Susi agar pengusaha Usaha Kecil, Mikro, dan Menengah (UMKM) yang omzetnya turun di masa pandemi ini bisa bangkit dan bisa menyesuaikan dengan era normal baru.
Baca juga: Kopdar Minggu Malam Sekjen Parpol Pendukung Jokowi, Bahas Reshuffle Kabinet?
“Yang paling penting harus punya rasa selalu optimis, walaupun tidak boleh terlalu ambisius karena keadaan sekarang tidak terlalu bagus. Jadi optimis dan tetap berusaha, tapi jangan terlalu ngoyo yang bikin Anda stres, dan staminanya turun sehingga sakit,” kata Susi.
Sedangkan untuk bantuan kepada masyarakat yang tedampak Covid-19, baik Sandi maupun Susi sepakat bantuan itu diberikan langsung secara tunai. Bukan dalam bentuk paket sembako karena rawan terjadi korupsi atau mark up oleh birokrasi.
“Saya sepakat, Bu. Kalau bantuan tunai itu nyampe ke tangan ibu-ibu atau bapak-bapak. Mereka bisa beli sesuai dengan kebutuhannya, belum biaya listrik dan lain-lain,” ucap Sandi.