TIKTAK.ID – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria buka suara terkait pernyataan Ketua DPC Gerindra Jakarta Timur, Ali Lubis yang meminta Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan untuk mundur. Riza membela Anies dengan menyebut pernyataan Ali itu adalah pendapat pribadi, bukan partai.
“Mengenai Ali Lubis, sudah kami sampaikan bahwa itu pernyataan pribadi. Saya pimpinan Gerindra di DKI Jakarta dan juga pimpinan di Pusat, kemarin juga sudah datang pada Dasco dan Pak Habib, dan kita masih terus sampai dengan batas waktu 2017, sampai 2022,” ujar Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (26/1/21), seperti dilansir CNN Indonesia.
Menurut Ketua DPD Gerindra DKI tersebut, pihaknya telah memberikan peringatan kepada Ali akibat pernyataannya. Ia menilai Ali sebaiknya memberi kritik secara internal terlebih dahulu, bukan malah bicara ke publik.
Baca juga : Warga Yogyakarta Tulis Surat ke Jokowi, Minta Menteri ATR Dipecat
“Memberi masukan boleh saja, tapi tidak perlu ke publik. Apa yang dikerjakan Pak Anies sebagai Gubernur terkait penanganan virus Corona (Covid-19) sudah luar biasa. Teman-teman pun bisa melihat fakta dan datanya, bagaimana DKI Jakarta melawan hebatnya virus, kita masih bertahan dan mengendalikan,” tutur Riza.
Seperti telah diberitakan sebelumnya, Ali mengkritik sikap Anies yang meminta Pemerintah Pusat mengambil alih penanganan Covid-19 di wilayah Jabodetabek. Ia menganggap sikap Anies itu bisa menimbulkan tanda tanya besar. Oleh sebab itu, Ali lantas meminta Anies untuk mundur dari jabatannya sebagai gubernur jika memang sudah tak lagi sanggup menangani pandemi.
“Anies menyerah melawan Covid-19? Jika memang seperti itu, maka sebaiknya mundur saja dari Jabatan Gubernur,” ucap Ali melalui keterangan tertulisnya.
Baca juga : Viral Foto Rizieq Shihab Kritis, Begini Faktanya
Sementara itu, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman mengingatkan Ali untuk berhenti membuat komentar terkait Anies. Habib melontarkan peringatan tersebut karena Ali masih terus berkomentar, meski sudah mendapat teguran dari partai.
Halaman selanjutnya…