TIKTAK.ID – Terdapat sejumlah makanan yang perlu dihindari ketika sedang mengalami sembelit atau sulit buang air besar (BAB). Sebab, makanan itu memiliki efek memperlambat pencernaan dan membuat tinja menjadi keras.
Seperti dilansir Kompas.com, berikut ini beberapa makanan yang perlu dihindari saat sembelit:
- Makanan yang mengandung tepung putih
Very Well Health menyebut tepung putih merupakan tepung yang sebagian besar seratnya yang bisa menyehatkan usus telah dihilangkan. Padahal, asupan serat yang sehat itu bisa menjaga usus bergerak dengan lancar. Untuk membantu meringankan dan mencegah sembelit, sebaiknya hindari makanan yang terbuat dari tepung putih. - Daging olahan
Daging olahan mengandung lemak dalam jumlah tinggi sehingga memperlambat pencernaan. Makanan ini juga cenderung minim mengandung serat.
Banyak daging olahan yang mengandung nitrat untuk memperpanjang umur simpannya, padahal zat itu dinilai berkontribusi terhadap sembelit. Untuk itu, sebaiknya hindari daging olahan seperti daging babi asap (bacon), bologna, hot dog, sosis, daging kornet, dan dendeng sapi.
- Makanan yang digoreng
Makanan yang digoreng termasuk makanan pantangan sembelit karena sulit dicerna. Gorengan bisa memperlambat pergerakan sistem pencernaan dan berkontribusi pada pengerasan tinja. Makanan ini juga cenderung mengandung lemak jenuh yang tinggi. Diet tinggi lemak jenuh pun dapat meningkatkan sembelit khususnya pada kelompok lanjut usia (lansia), ketimbang dengan diet rendah lemak jenuh. - Produk mengandung susu
Banyak orang melaporkan bahwa produk olahan susu dapat membuat sembelit, lantaran laktosa atau senyawa lain yang ditemukan dalam susu. Ada juga pendapat alergi susu bisa mengakibatkan sembelit, terutama pada anak-anak.
Menurut studi dari Australia yang diterbitkan dalam JGH Open pada 2018, pembatasan laktosa dan fruktosa jangka panjang akan mengurangi keparahan sembelit kronis pada sekelompok kecil anak-anak.
Oleh sebab itu, ketika mengalami sembelit, tidak ada salahnya mencoba mengurangi asupan susu, terutama produk susu penuh lemak. Makanan tersebut termasuk keju (semua jenis), es krim, susu penuh lemak, krim asam, custard, dan yogurt.
Jika sembelit Anda sudah mereda, maka coba tambahkan sedikit yogurt kembali ke dalam makanan Anda. Hal itu karena yogurt mengandung probiotik sehat usus yang bisa membantu menormalkan bakteri usus dan mencegah sembelit sebelum dimulai.
Akan tetapi, bila menurut Anda susu menyebabkan sembelit, maka cobalah diet eliminasi dengan menghindari makan susu selama beberapa minggu untuk melihat apakah gejalanya membaik.