“Kemudian setelah mendapat pengobatan dari Rumah Sakit Siloam, korban didampingi orang tuanya melapor ke Polsek,” Kata Kapolsek Kebon Jeruk AKP Erick Sitepu, Rabu (6/11/19).
Sepekan kemudian, seorang nenek 60 tahun, Sakinah mendapat serangan serupa. Penjual sayur ini diserang ketika dalam perjalanan pulang ke rumahnya di Gang Haji Taat, Meruya Utara, Jakarta Barat. Tepatnya saat melewati Jalan Aries Utama, Meruya Utara, Kembangan, Jakarta Barat, sekitar pukul 19.00 WIB, pengendara motor yang lewat di jalan yang sama dari belakang Sakinah menyiramkan cairan kimia ke arahnya. Awalnya ia tak merasakan keganjilan apa-apa dengan cairan yang disiramkan kepadanya itu.
Baca juga: Jokowi Bela Anies Soal Lem Aibon
“Saya awalnya itu enggak tahu, tapi lama kelamaan leher saya panas dan gatal,” kata Sakinah.
Setelah terjadi tiga serangan teror penyiraman air keras itu, polisi segera membentuk tim untuk mengungkap pelakunya. Berbekal gambar wajah pelaku yang tertangkap kamera CCTV pada penyerangan terakhir, polisi mulai menyisir sejumlah tempat.
Hingga akhirnya pada Jumat (15/11/19) malam, polisi berhasil meringkus seorang terduga pelaku teror air keras. Penangkapan salah satu terduga pelaku ini dibenarkan oleh Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Suyudi Ario Seto.
Baca juga: WNI Meninggal Saat Antre Paspor di KBRI Kuala Lumpur
“Iya sudah (tertangkap),” kata Suyudi, Sabtu (16/11/19).
Suyudi mengatakan terduga pelaku ditangkap oleh tim gabungan Subdit Jatanras, Subdit Resmob Polda Metro Jaya dan Polres Jakarta Barat. Kini polisi masih melakukan pemeriksaan intensif terduga pelaku teror penyiraman air keras tersebut.