TIKTAK.ID – Hasil survei bursa calon presiden 2024 yang dilakukan lembaga Y-Publica memperlihatkan elektabilitas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melejit di posisi 20,2 persen sebagai kali pertama semenjak survei Maret 2020 lalu.
Posisi Ganjar tersebut bahkan menyalip nama Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto yang menduduki posisi kedua dengan perolehan 16,7 persen. Sosok yang digadang-gadang rival Ganjar di PDIP, yakni putri Ketua Umum PDIP Puan Maharani bahkan tergusur ke papan bawah di posisi 12 dengan 0,7 persen.
“Elektabilitas Ganjar terus melaju hingga berhasil tembus 20,2 persen,” sebut Direktur Eksekutif Y-Publica Rudi Hartono sebagaimana dilansir CNN Indonesia, Rabu (26/5/21).
Di samping itu, selain Ganjar dan Prabowo terdapat nama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan perolehan 15,9 persen menempati posisi ketiga.
Dalam pandangan Rudi, hal ini menjadi perhatian jika menengok pernyataan petinggi PDIP lainnya akhir-akhir ini yang seperti memberikan sindiran kepada Ganjar.
Ganjar dipandang terlampau ambisius menjadi calon presiden melalui kian banyaknya muncul di media sosial daripada bekerja di lapangan. Menurut Rudi, pada dasarnya posisi Kepala Daerah memang terkesan kian strategis, utamanya semenjak pandemi Corona (Covid-19) mendera.
Bukan cuma Ganjar, melainkan juga Ridwan Kamil serta Anies Baswedan turut melejit elektabilitasnya, yang ketiganya merupakan Kepala Daerah di tingkat provinsi.
Sementara itu, terdapat nama mantan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang saat ini menduduki jabatan Menteri Sosial (Mensos), juga nama Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.
Rudi memandang bahwa Puan yang dielu-elukan sebagai pelanjut dalam regenerasi internal PDIP tidak pernah lepas dari menempati urutan di papan bawah.
“Posisi empat besar Capres masih dikuasai oleh Ganjar, Prabowo, RK (Ridwan Kamil), dan Anies,” sebut Rudi.
Berikut urutan persentase elektabiltas capres hasil Survei Y Publica:
1) Ganjar Pranowo 20,2 persen
2) Prabowo Subianto 16,7 persen
3) Ridwan Kamil 15,9 persen
4) Anies Baswedan 7,6 persen
5) Sandiaga Uno 7,3 persen
6) Tri Rismaharini 5,0 persen
7) Erick Thohir 4,1 persen
8) Agus Harimurti Yudohoyono 3,2 persen
9) Khofifah Indar Parawansa 2,4 persen
10) Giring Ganesha 2,1 persen
11) Mahfud MD 1,0 persen
12) Puan Maharani 0,7 persen
13) Airlangga Hartarto 0,5 persen
14) Susi Pudjiastuti 0,4 persen
15) Moeldoko 0,3 persen
Lainnya 0,8 persen
Tidak tahu/tidak jawab 11,8 persen