Pengamat Sebut Langkah NasDem Ulur Pengumuman Cawapres Justru Rugikan Anies
TIKTAK.ID – Pengamat politik, Ujang Komarudin menyatakan bahwa penundaan pengumuman kandidat calon wakil presiden (Cawapres), yang akan mendampingi Anies Baswedan dalam ajang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang, berpotensi merugikan bagi Anies.
“Penundaan kandidat Cawapres tentu bakal merugikan kandidat Capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan,” ungkap Ujang, melalui sambungan telepon di Subang, pada Minggu (20/8/23), seperti dilansir Republika.co.id.
Kemudian Direktur Eksekutif Indonesia Political Review tersebut menilai penundaan pengumuman kandidat Cawapres merupakan bagian dari permainan injury time.
Baca juga : Ganjar Puncaki Elektabilitas Capres Versi Survei Litbang Kompas
“Ini (pengumuman kandidat Cawapres), bakal bermain di last minute dan saat ini prosesnya tarik ulur,” ucap Ujang.
Senada dengan Ujang, Direktur Eksekutif Ormit Political Consulting (Ormit), Bandot D Malera menganggap Anies Baswedan berpotensi dirugikan bila penundaan pengumuman kandidat Cawapres terus terjadi.
“Anies jelas akan kehilangan momentum sebagai sosok penggerak perubahan, bila berlama-lama dalam menentukan pasangannya,” terang Bandot.
Baca juga : Hasto Buka Suara Soal Sanksi PDIP untuk Budiman Sudjtmiko
Menurut Bandot, langkah NasDem yang tidak ingin terburu-buru dalam hal menentukan kandidat Cawapres terhadap Anies menunjukkan ketidaksiapannya. Dia menjelaskan bahwa sebagai partai politik yang pertama kali mengusung Anies Baswedan sebagai kandidat Capres, mestinya Nasdem dapat lebih proaktif dalam penetapan kandidat Cawapres.
Bandot menyatakan situasi politik saat ini merupakan saat yang tepat, apalagi kondisi internal di PDI Perjuangan disebut-sebut tengah mengalami gejolak. Bandot menerangkan bahwa untuk semakin mempererat dan menggerakkan mesin politik KPP, maka pengumuman kandidat Cawapres menjadi krusial.
“Mengapa perlu segera diumumkan kandidat Cawapres? Konsolidasi dukungan akan lebih mudah dilakukan dan partai bisa bekerja secara maksimal untuk pemenangan,” tutur Bandot.
Baca juga : Pengamat Nilai Koalisi Perubahan Bakal Kehilangan Momentum Jika Pengumuman Cawapres Terus Ditunda
Sementara itu, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Demokrat, Andi Arief kembali meminta Anies agar mendeklarasikan Cawapresnya dan meminta NasDem untuk bijak. Menanggapi hal itu, Waketum NasDem, Ahmad Ali (Mad Ali) meminta Andi Arief supaya bersabar.
“Katakan kepada teman-teman Koalisi Perubahan terutama Demokrat, Bapak Andi Arief, bukan kita saling menuding toh, perbanyaklah sabar dan berikanlah kepercayaan itu kepada Mas Anies. Semakin sering mendesak Mas Anies, maka publik akan mencurigai ada maksud, ada udang di balik batu,” jelas Ali, Senin (21/8/23), mengutip detik.com.