TIKTAK.ID – Calon wakil presiden, Mahfud MD diketahui dilaporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI atas dugaan penghinaan kepada Cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka. Pelaporan tersebut dilakukan oleh Ketua Advokat Pengawas Pemilu (Awaslu) Muhammad Mua’limin, pada Kamis (24/1/24).

Merespons hal itu, Deputi Hukum Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis mengeklaim pihaknya sudah berkomunikasi dengan tim Mahfud. Dia menjelaskan bahwa saat ini pihaknya sedang mengumpulkan bukti-bukti atas dasar pelaporan tersebut.

“Kami sudah melakukan komunikasi dengan tim Pak Mahfud. Kami mencoba mengumpulkan bahan-bahan, bukti-bukti, terkait apa dasar laporan yang disampaikan Bawaslu,” ujar Todung di Media Center TPN Ganjar-Mahfud, Menteng, Jakarta Pusat, pada Kamis (25/1/24).

Baca juga : Prabowo Ikut Bersuara Usai Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak di Pilpres

Meski begitu, Todung mengatakan bahwa Bawaslu belum memanggil TPN atas pelaporan tersebut. Untuk itu, dia menyebut TPN masih menunggu hasil dari Bawaslu atas pelaporan tersebut.

“Pihak Bawaslu belum ada surat pemanggilan yang ditembuskan kepada TPN. Jadi kami masih menunggu sejauh mana laporan itu bakal diproses oleh pihak Bawaslu,” terang Todung.

Perlu diketahui, pelaporan ke Bawaslu itu lantaran Mahfud yang dituduh menghina Gibran Rakabuming dalam debat calon wakil presiden pada Minggu, 21 Januari lalu. Dalam debat, Mahfud sempat menyebut pertanyaan yang disampaikan Gibran receh dan tidak perlu dijawab. Dalam pelaporan tersebut, Mualimin menyertakan dua saksi dan bukti rekaman debat Cawapres.

Baca juga : Amien Rais Sebut Jokowi Tampakkan Kebodohan dan Ambisi Kekuasaan

Saat debat beberapa hari lalu, Gibran dan Mahfud saling berbalas gimik ketika keduanya adu sanggah mengenai greenflation. Gibran sempat menyanggah Mahfud lantaran merasa pertanyaannya tidak dijawab. Putra Presiden Joko Widodo atau Jokowi tersebut bahkan menunjukkan gestur celingukan sambil menyatakan sedang mencari jawaban Mahfud.

“Saya lagi nyari jawabannya Prof Mahfud, saya nyari-nyari di mana jawabannya? Kok enggak ketemu jawabannya,” ucap Gibran dengan nada menekan.

Setelah itu Mahfud membalas dengan seolah celingukan mencari jawaban Gibran.

Baca juga : Politikus PDIP Buka-bukaan soal Wacana Mundurnya Mahfud MD dari Menko Polhukam

“Saya juga ingin mencari, jawabannya ngawur juga tuh. Gila nih, ngarang-ngarang enggak karuan, mengkait-kaitkan dengan sesuatu yang tidak ada, gitu ya,” tegas Mahfud.