TIKTAK.ID – Penderita diabetes perlu mengatur pola makan demi menjaga kestabilan gula darah. Akan tetapi, saat memasuki bulan Ramadan, mereka yang berpuasa harus menahan lapar dan haus dari terbit fajar sampai terbenam matahari.
Lantas bisakah penderita diabetes melakukan puasa? Sebetulnya, berpuasa atau tidak, merupakan pilihan pribadi. Penderita diabetes yang memilih untuk berpuasa, sebaiknya terlebih dahulu berkonsultasi dengan dokter sebelum melakukannya.
Orang yang menderita masalah medis tertentu, dibebaskan untuk tidak berpuasa. Mereka dapat menggantinya dengan fidyah atau berpuasa kembali jika kondisi sudah memungkinkan.
Untuk diketahui, usai seharian perut tidak terisi makanan, kadar gula darah bisa saja turun secara drastis. Penderita diabetes pun terkadang perlu mengonsumsi obat tertentu seperti insulin untuk menjaga kadar gula darah.
Seperti dilansir Kompas.com, berikut ini tips sehat selama berpuasa untuk Anda yang menderita diabetes:
- Berkonsultasi dengan dokter
Pastikan dokter Anda tahu soal rencana Anda untuk berpuasa. Pasalnya, puasa bisa memengaruhi gula darah dan tekanan darah Anda.
Oleh sebab itu, bila Anda sedang menjalani pengobatan untuk diabetes atau tekanan darah tinggi, dokter Anda mungkin perlu melakukan penyesuaian selama Ramadan. Penyesuaian tersebut pun harus dilakukan di bawah perawatan dokter.
- Menjaga asupan cairan tubuh
Anda harus minum cukup cairan selama sahur dan berbuka puasa. Kemudian bila cuaca panas selama Ramadan, sebaiknya Anda tetap berada di tempat yang sejuk dan membatasi aktivitas fisik. Hal itu untuk meminimalisir jumlah cairan yang hilang di siang hari. - Memeriksa gula darah ketika sedang berpuasa
Penderita diabetes perlu mewaspadai gula darah rendah (peristiwa hipoglikemik), gula darah tinggi (peristiwa hiperglikemik), dan dehidrasi. Sebab, hal itu berpotensi membahayakan tubuh.
Untuk itu, Anda perlu mengetahui kadar gula darah dengan cara melakukan pengujian. Menguji kadar gula darah pun tidak akan membatalkan puasa Anda.
- Menghindari makan secara berlebihan ketika berbuka puasa
Banyak orang menjadikan buka puasa sebagai ajang untuk makan dalam porsi berlebihan. Padahal, makan secara berlebihan setelah berpuasa justru dapat memicu lonjakan gula darah.