TIKTAK.ID – Aplikasi WhatsApp disebut sedang mengembangkan mode fitur baru, yakni Disappearing Mode atau menghilang. Fitur tersebut merupakan upaya dari WhatsApp untuk meningkatkan privasi pengguna di iOS dan Android.
Seperti dilansir detiKINET pada Senin (17/5/21), dalam tangkapan gambar yang ditunjukkan oleh WABEtaInfo, ketika pengguna mengaktifkan Disappearing Mode, maka riwayat obrolan ataupun grup di WhatsApp akan menghilang secara otomatis, usai si penerima membaca pesan tersebut.
“Saat pengguna sudah mengaktifkan Mode Menghilang, maka obrolan baru akan dimulai dengan pesan menghilang,” terang WABetaInfo.
Fitur baru ini membuat pengguna tak perlu lagi direpotkan dengan mengaktifkan fitur Disappearing Message secara manual dan satu persatu di setiap pesan pribadi atau grup WhatsApp.
Jika pengguna ingin mengaktifkan fitur ini, maka cukup membuka pengaturan, kemudian pilih Privasi dan pilih Disappearing Mode. Saat diaktifkan, pengguna akan mendapatkan petunjuk yang menyatakan ketika opsi ini diaktifkan pesan baru akan menggunakan Disappearing Messages.
Mengutip Mobile Syrup, pengguna sebelumnya sudah dapat menikmati fitur aplikasi pesan Disappearing Message untuk 7 hari. Dengan mengaktifkan fitur tersebut, pesan yang terkirim pun akan terhapus secara otomatis usai tujuh hari.
Tidak hanya itu, WhatsApp juga berencana membuat fitur Disappearing Message dengan menghadirkan opsi hapus pesan secara otomatis setelah 24 jam. Akan tetapi, masih belum jelas kapan fitur tersebut akan segera dirilis untuk publik.
Sekadar informasi, pada Sabtu (15/5/21) WhatsApp mulai memberlakukan kebijakan aturan privasi terbarunya. Bagi pengguna yang belum menyetujui aturan itu, maka perlahan akan kehilangan akses ke beberapa fitur WhatsApp hingga mereka menerima persyaratan baru.
Pertama-tama, pengguna akan kehilangan kemampuan untuk mengakses daftar obrolan. Setelah itu, panggilan audio dan video akan berhenti berfungsi dan pengguna tidak akan lagi menerima pemberitahuan pesan baru di WhatsApp.
Lebih lanjut, akun yang dianggap tidak aktif karena tidak menerima aturan privasi baru pada akhirnya akan dihapus usai 120 hari. Oleh sebab itu, cepat atau lambat pengguna yang ingin terus memakai WhatsApp harus menerima persetujuan tersebut.