TIKTAK.ID – Pandemi virus Corona (Covid-19) berdampak kepada hampir seluruh masyarakat, termasuk pekerja seni. Pelawak dan pemain sinetron Atiek Riwayati, atau yang akrab disapa Mpok Atiek, mengatakan dirinya sudah tidak mendapat panggilan syuting selama pandemi Covid-19. Untuk menyambung hidup, Mpok Atiek pun memutuskan berjualan puding kelapa, dengan keuntungan yang didapatnya tak seberapa.
“Nyari duit sekarang nih, jujur, Mpok jual puding kelapa. Untungnya juga cuma lima ribu perak,” ujar Mpok Atiek, di kawasan Harmoni, Jakarta Pusat, seperti dilansir Liputan6.com, Selasa (7/7/20).
Mpok Atiek mengungkapkan bukan perkara mudah berjualan puding di saat pandemi. Sebab, di usianya yang sudah menginjak 64 tahun ini, tenaga menjadi kendala Mpok Atiek saat berjualan.
“Perhari kalau kita syuting bisa dapet jutaan. Sekarang ngumpulin 100 kelapa dapet untung Rp500 ribu doang dari pagi sampai malam. Itu pun harus pakai tenaga, belum sibuk tanya alamat, pesen Gojek,” tutur pemain film “Cintapuccino” tersebut.
Menurut Mpok Atiek, sebenarnya ia telah dibantu enam karyawan. Meski demikian, lanjut Mpok Atiek, tetap saja terkadang mendapat komplain dari pelanggan. Hal itu yang membuat dirinya merasa stres ketika berjualan puding kelapa.
“Belum lagi kalau ada yang komplain pesenan belum sampai, wah stres. Sehari dapat penghasilan sejuta ya dinikmatin saja,” ucap Mpok Atiek.
Mpok Atiek mengaku selain mencari pemasukan, berjualan puding menjadi cara dirinya menghilangkan kebosanan.
“Karena di rumah bete, makan, duduk, ke depan, ke dapur. Kalau seminggu, dua minggu, masih enggak apa-apa, tapi ini bulanan, ya stres. Jadi coba dibikin apa aja supaya sibuk,” terang Mpok Atiek.
Mpok Atiek sendiri mulai dikenal publik sejak bermain dalam sinetron “Gerhana” pada 1999. Ia juga bermain dalam berbagai judul film. Sebut saja “Gotcha”, “Jendral Kancil The Movie”, dan film terbarunya “Toko Barang Mantan”.
Selain menjadi pelawak dan pemain film, Mpok Atiek juga membuka bisnisnya sendiri. Ia memiliki sebuah butik dan studio foto di Thamrin City Mall, yang keduanya dilabeli sesuai dengan namanya, yakni butik Mpok Atiek Studio dan N-Qad Studio Mpok Atiek.
