TIKTAK.ID – Wacana duet Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto dengan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dalam ajang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang kembali mencuat. Wacana tersebut dipicu oleh pertemuan antara Menteri Pertahanan dengan Gubernur Jawa Timur itu pada Senin (13/2/23) malam.
Lantas bagaimana dengan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin? PKB menyatakan tidak khawatir akan wacana tersebut, karena pertemuan Prabowo dengan Khofifah hanyalah silaturahmi biasa.
“Silaturahmi biasa mengajak semua pihak termasuk Bu Khofifah kalau perlu masuk, gabung, karena itu memang semangatnya,” ungkap Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP PKB, Syaiful Huda kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, pada Rabu (15/2/23), seperti dilansir Sindonews.com.
Baca juga : Ribuan ‘Pasukan Tempur’ Pemilu 2024 dari PDIP Ziarah ke Makam Bung Karno, Ganjar Tak Ikut?
Menurut Huda, PKB tidak khawatir karena hingga hari ini Cak Imin merupakan opsi tunggal kandidat kuat calon wakil presiden (Cawapres) Prabowo.
“Enggak, enggak ada, karena kan sampai hari ini enggak ada opsi lain (cuma Cak Imin),” tutur Huda.
Huda mengeklaim Cak Imin sebagai kandidat di Pilpres adalah mandat dari Muktamar PKB.
“Bagi PKB karena ini mandat Muktamar organisasi tertinggi di PKB, sehingga hal itu jadi harga mati. Pak Prabowo dan temen-teman Gerindra tahu soal hal itu,” imbuhnya.
Baca juga : Partai Ummat Minta Maaf Soal Pelecehan Seksual pada Jurnalis Saat Rakernas
Kemudian mengenai silturahmi tersebut, Ketua Komisi X DPR ini menyatakan antara PKB dan Gerindra selalu saling memberi tahu, sama halnya ketika PKB bertemu Golkar beberapa waktu lalu. Dia melanjutkan bahwa pertemuan-pertemuan itu pada intinya hanya silaturahmi antar elite politik, dalam rangka memperluas koalisi Gerindra-PKB.
“Sejak awal semangatnya kan kita ada diktum dalam butir piagam itu kan memperlebar banyak pihak termasuk memperlebar koalisi. Nah memperlebar koalisi itu kan dapat nambah partai, bisa nambah figur, untuk menguatkan,” jelas Huda.
Sementara itu, Cak Imin mengaku hubungan PKB dengan Gerindra dalam hal koalisi masih baik pasca-pertemuan Prabowo dengan Khofifah.
Baca juga : Pengamat Ungkap Isu Utang Anies-Sandiaga Justru Untungkan Anies Baswedan
“Gerindra-PKB masih solid, dan saya tetap maju dong (Capres),” ucap Cak Imin di Hotel Majapahit usai acara Mandat Daerah Untuk Indonesia “Budal Gus!”, Rabu (15/2/23), mengutip detik.com.