TIKTAK.ID – Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab berada di Arab Saudi sejak April 2017. Kediaman Habib Rizieq di Kota Mekah tak pernah sepi dari orang berkunjung.
Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama Yusuf Martak mengungkapkan kondisi Habib Rizieq di Arab Saudi. Menurutnya, Habib Rizieq justru dilindungi. Habib Rizieq diberi kebebasan untuk menerima tamu sebanyak-banyaknya.
Baca juga: Bareskrim Polri Tolak Laporan FPI soal Gus Muwafiq, Ini Alasannya
“Kedatangan saya (ke kediaman Rizieq Shihab), setengah tujuh malem, karena jam tujuh ke atas mau diadakan Maulid. Yang hadir seribu orang di dalam rumah Habib Rizieq,” tutur Yusuf, melansir Tribunnews.
Yusuf menyebut hal tersebut adalah hal yang sangat langka terjadi di Arab Saudi. Menurut Yusuf, di Arab Saudi kalau 10 hingga 15 orang bertamu dalam beberapa hari, pasti sudah didatangi intel atau aparat.
Baca juga: Gun Romli Sebut Reuni 212 Kini Sepi Peminat dan Hanya Dihadiri Gerombolan FPI Saja
“Habib Rizieq bebas, bisa buat Maulid di rumahnya. Berarti tidak ada masalah dengan Arab Saudi,” ucapnya.
Yusuf sendiri mendatangi Arab Saudi untuk mengupayakan kepulangan Habib Rizieq. Namun upaya tersebut mengalami kegagalan.
Baca juga: Rizieq Shihab: Pemerintah Indonesia yang Gelar Sinetron Pencekalan ini
Halaman selanjutnya…