TIKTAK.ID – Wakil Ketua Pengurus Anak Cabang (PAC) PDIP Kecamatan Temanggung, Fajar Nugroho, diketahui telah mengembalikan bantuan dari Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Fajar mengatakan kesal karena video kunjungan Ganjar ke rumahnya diunggah ke YouTube dan komentarnya dianggap mencoreng nama baik partai.
Fajar menyatakan tidak menyangka video kunjungan Ganjar di rumahnya di Kemantenan Sari, Mungseng, Kecamatan Temanggung, Minggu (9/1/22) lalu akan diunggah melalui YouTube pribadi Ganjar. Untuk diketahui, video pemberian bantuan di rumah Fajar tersebut berjudul “RUMAH REYOT KADER PDI PERJUANGAN DI TANAH BENGKOK” (saat ini judul telah diganti).
“Lha itu yang bikin saya sakit, mengapa partai saya kok dibawa-bawa, iya (judulnya). Kalau misal tidak pakai atas nama partai, saya enggak papa, tapi kok ini pakai nama partai,” ucap Fajar, seperti dilansir detikcom, Kamis (13/1/22).
Baca juga : Panglima Andika Bocorkan Sosok Jenderal TNI yang Bakal Jadi Pangkostrad Baru
Fajar sendiri baru mengetahui video itu diunggah di YouTube saat sedang beristirahat kerja. Ketika itu, buruh pembuatan emping jagung tersebut iseng mengakses YouTube.
“Iseng buka, saya malah enggak ngeh sama sekali kalau di-upload. Kemudian begitu tahu saya lihat komen-komen berbagai macam kok seperti ini. Ini seperti kemiskinan saya malah dibuat pencitraan, tapi kok embel-embelnya dengan partai,” ungkap Fajar.
Fajar menjelaskan, dalam kunjungan itu Ganjar memberikan bantuan sembako, mainan, hingga ponsel untuk anaknya. Namun Fajar sudah mengembalikan bantuan itu melalui kelurahan. Dia menyebut Ganjar juga sempat berjanji bakal memperbaiki rumah Fajar.
Baca juga : PDIP Tolak Wacana Deklarasi ‘Prabowo-Jokowi 2024’, Bagaimana Respons Gerindra?
“Sudah saya kembalikan ke tempat kelurahan, karena saya tidak tahu harus mengembalikan ke mana, dan yang ada di sini hanya instansi kelurahan,” ujarnya.
“Kalau sembako, nyuwun sewu, kok kurang etis, karena telah saya makan. Mainan anak-anak itu, ada boneka, masak-masakan, mobil-mobilan, dan transformer, robot kecil itu,” imbuhnya.
Sebelumnya, Ganjar mengatakan bahwa Fajar terpilih karena menjadi salah satu kader PDIP Temanggung yang dipukuli oleh organisasi masyarakat (ormas) saat Pilpres 2019 usai membela pasangan Jokowi-Ma’ruf. Oleh sebab itu, Ganjar bermaksud membantu Fajar.
Baca juga : Begini Peluang Airlangga Rebut Ganjar dari PDIP untuk Pilpres 2024 Menurut Pengamat
“Saya mengenal Mas Fajar itu Jokower, dulu Mas Fajar ini pernah datang ke rumah saya dengan delapan orang temannya. Ketika itu, demi menjaga suksesnya Jokowi-Ma’ruf, Fajar dan kawan-kawannya itu rela dipukuli,” terang Ganjar, Sabtu (16/1/22).