TIKTAK.ID – Banyak pihak melontarkan kritik tajam atas keputusan Pemprov DKI menjadikan Jakarta sebagai tuan rumah gelaran balap Formula E tahun 2022 mendatang.
Di antara kritik tersebut, yang belakangan paling santer dan terdengar paling pedas adalah dari para politisi PSI dan PDIP.
Menanggapi hal tersebut, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengungkapkan bahwa penyelenggaraan Formula E di Ibu Kota sudah sejalan dengan upaya Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam mengurangi ketergantungan Indonesia pada energi konvensional.
Baca juga : ‘Penguasa’ Ibu Kota Negara Baru Ditunjuk Langsung Presiden, Tak Ada Gubernur dan DPRD
“Hadirnya Formula E di Jakarta sejalan dengan upaya Presiden Jokowi mengurangi ketergantungan Indonesia pada energi konvensional, dan beralih pada energi ramah lingkungan,” ujar Anies melalui unggahannya di akun Instagram @aniesbaswedan, Sabtu (16/10/21), seperti dilansir CNN Indonesia.
Anies mengatakan Formula E bisa ikut mempromosikan peralihan kendaraan pribadi dengan transportasi umum dan penggunaan mobil listrik. Dia menilai hal ini merupakan upaya lintas generasi, dan Formula E juga bisa membantu merangkul partisipasi generasi muda dan milenial.
Kemudian mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) tersebut mengklaim Jakarta E-Prix 2022 akan menjadi gelaran balap pertama dari tiga balapan yang dilaksanakan secara beruntun. Dia menyebut Jakarta bakal bersanding dengan kota-kota besar dunia, seperti Roma, Monaco, Berlin, Vancouver, New York, London, dan Seoul sebagai lokasi balapan.
Baca juga : Mahfud MD: PON Sukses Bukti Papua ‘Sangat NKRI’
“Kami ingin mengirimkan pesan pada masyarakat dunia, mari saksikan kemajuan Indonesia. Dengan begitu, mereka tanpa ragu berkunjung ke Indonesia, baik sebagai turis maupun investor,” terang Anies.
“Kemudian pada 2022, Indonesia juga akan menjadi tuan rumah sejumlah gelaran balap dunia, termasuk MotoGP. Hal itu tentu memberikan kesempatan yang besar untuk mempromosikan negeri Indonesia,” sambung Anies.
Anies menjelaskan, untuk memaksimalkan manfaat ekonomi, Formula E di Jakarta tidak hanya digelar dalam satu acara, melainkan rangkaian acara di sepanjang Juni 2022.
Baca juga : PDIP: Anies Terlalu Ngotot Jadikan DKI Tuan Rumah Formula E
“Acara ini bakal melibatkan banyak stakeholder, termasuk UMKM. Insya Allah balapan ini dapat mendatangkan manfaat bagi banyak pihak di Jakarta dan Indonesia,” tutur Anies.
Seperti diketahui, Jakarta telah resmi menjadi tuan rumah Formula E 2022. Keputusan tersebut ditetapkan melalui FIA World Motor Sport Council di Paris, pada Jumat (15/10/21). Forum itu juga meratifikasi kalender balapan musim ke-8 tahun 2021/2022 mendatang.
Lantas Chief Championship Officer sekaligus Co-founder Formula E, Alberto Longo memberi apresiasi yang tinggi atas partisipasi Indonesia. Dia pun menekankan pentingnya Jakarta E-Prix bagi Indonesia dan ABB Formula E.