
TIKTAK.ID – Sekretaris Majelis Syuro PA 212, Slamet Maarif mengatakan bahwa hingga kini PA 212 masih belum memutuskan sikap untuk mendukung partai atau calon presiden dalam ajang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Slamet menyampaikan hal itu untuk menanggapi pernyataan Ketum Organisasi sayap (underbouw) Partai Gerindra, Gerakan Muslim Indonesia Raya (Gemira), Irfan Yusuf, yang mendekati sejumlah tokoh PA 212 untuk mendukung Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
“Mungkin PA abal-abal atau yang ngaku-ngaku sebagai PA 212. Sebab, sampai saat ini kita (PA 212, FPI, dan GNPF Ulama) belum memutuskan bakal mendukung dan merapat ke partai dan Capres mana pun,” ujar Slamet, seperti dilansir CNNIndonesia.com, pada Senin (12/9/22).
Baca juga : 3 Masalah Imigrasi yang Bikin Jokowi Ancam Pecat Dirjen dan Bawahannya
Kemudian Slamet mendesak Irfan agar mengungkap nama-nama dari elemen PA 212 yang sudah diajak bicara untuk mendukung Prabowo. Dia pun memberi Irfan kesempatan untuk menyebut nama-nama itu dalam tempo dua hari ke depan. Selain itu, Slamet juga meminta umat agar mewaspadai upaya pembohongan publik yang sedang dilakukan organisasi di bawah Gerindra tersebut.
“Bila Gus Irfan dalam dua hari ini enggak sebut nama, berarti dia sudah melakukan kebohongan publik demi kepentingan pribadi dan kelompoknya,” tutur Slamet.
Seperti telah diberitakan, Irfan sempat mengklaim mendekati sejumlah tokoh PA 212 untuk mendukung Prabowo lagi di Pilpres 2024. Dia menyatakan ada 10 orang anggota PA 212 yang tetap mendukung perjuangan Prabowo. Ia lantas berharap dukungan itu bisa tetap berlanjut hingga 2024.
Baca juga : PDIP Kritik Anies Tak Penuhi Banyak Janji Jelang Masa Jabatan Berakhir
“Kami ada sejumlah teman tokoh PA 212 yang kita juga sowan, silaturahim. Enggak etis jika menyebut namanya, tapi ada lebih dari 10 orang dan Insyaallah mereka akan tetap pada perjuangan Pak Prabowo. Mudah-mudahan nanti pada 2024 juga tetap,” jelas Irfan di Kantor DPP Gerindra, Sabtu (10/9/22).
PA 212 sendiri adalah salah satu elemen masyarakat pendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno ketika keduanya maju pada Pilpres 2019 silam. Akan tetapi, sekarang PA 212 belum memutuskan secara kelembagaan mendukung sosok Capres untuk gelaran Pilpres 2024.