
TIKTAK.ID – Ketua dari tim Anies Baswedan, Sudirman Said, buka suara terkait pernyataan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Sandiaga Salahuddin Uno, yang menyebut ada perjanjian tertulis antara Prabowo Subianto dan Anies sebelum Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2017.
Sudirman mengeklaim tidak ada perjanjian soal Anies yang mengaku tak akan maju pada pemilihan presiden (Pilpres) bila Prabowo juga mencalonkan diri.
“Saya tidak mendengar ada perjanjian tersebut, yang ada adalah perjanjian mengenai berbagi beban biaya pemilihan kepala daerah (Pilkada) dengan Pak Sandi, itu saya tahu,” ungkap Sudirman di kawasan Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, pada Senin (30/1/23), seperti dilansir Republika.co.id.
Baca juga : Pengamat: Pertemuan Jokowi-Surya Paloh Jadi Penentu Reshuffle Kabinet Rabu Pon 1 Februari 2023
Sudirman mengaku tahu ada perjanjian antara Prabowo, Anies, dan Sandi terkait pembagian beban untuk menghadapi Pilgub. Dia menyebut perjanjian itu sudah selesai ketika Anies dan Sandi terpilih memimpin Jakarta.
“Ada perjanjian terkait berbagi beban biaya Pilkada dengan Pak Sandi. Itu saya tahu, dan dalam perjanjian itu, antara lain sebenarnya juga terdapat perjanjian utang piutang antara Pak Anies,” terang Sudirman.
Sudirman menjelaskan bahwa hingga saat ini tak ada permasalahan yang terjadi antara Anies dan Prabowo menjelang Pilpres 2024. Ia pun menuding Sandiaga keliru dalam menyampaikan pernyataannya.
“Jadi, tidak ada masalah rasanya ya, mungkin Pak Sandi perlu cek lagi supaya lebih akurat,” tutur Sudirman.
Sebelumnya, Sandiaga menyinggung perjanjian politik antara Prabowo dan Anies, dalam kanal YouTube milik mantan politikus, Akbar Faizal, pada Sabtu (27/1/23) lalu. Sandiaga mengatakan dalam perjanjian tersebut, jika Prabowo menjadi calon presiden (Capres), maka Anies tidak akan ikut kontestasi Pilpres.
“Oh yang di podcast, menurut saya karena itu perjanjiannya. Saya mengarahkan sih supaya ada podcast lanjutan,” kata Sandiaga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (30/1/23).
Baca juga : Pengamat Prediksi NasDem Bakal Tetap Usung Anies Meskipun Tak Direstui Jokowi
Menurut Sandiaga, perjanjian tersebut ditandatangani di atas meterai oleh tiga pihak, yaitu Prabowo, Anies, dan dirinya. Dia menyatakan draf perjanjian itu ditulis tangan dan dipegang oleh Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra, Fadli Zon dan Ketua Harian Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad.