
TIKTAK.ID – Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) blak-blakan mengungkapkan bahwa dirinya pernah tak sejalan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait pencalonan kepala daerah. Ia mengatakan perbedaan pandangan itu terjadi ketika gelaran pemilihan gubernur atau Pilgub DKI Jakarta beberapa tahun lalu.
JK mengaku memberikan dukungan kepada Anies Baswedan saat mencalonkan diri sebagai gubernur DKI Jakarta. Ia menyatakan memiliki pandangan tersendiri kala itu. Menurutnya, jika Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok terpilih menjadi Gubernur DKI, maka situasi Jakarta akan tidak kondusif, sehingga bisa berdampak pada kepemimpinan Jokowi.
“Saya kenal dengan Pak Anies dan mendukung dia untuk menjadi gubernur. Sebab, mohon maaf, kalau saat itu Ahok yang menang, akan terjadi keributan dan berdampak pula pada Presiden Jokowi,” ujar JK saat diwawancara Claudius Boekan, seperti dilansir Kompas.tv, Senin (7/12/20).
Baca juga : Viral Rekaman Simpatisan Habib Rizieq Serang Polisi, Munarman: Itu Suara Laskar FPI Ditembak Kesakitan!
“Semua orang memiliki pandangan politik yang berbeda. Saya memang harus sependapat dalam bertugas, tapi hari itu saya punya pandangan (politik) berbeda dengan Pak Jokowi,” imbuh JK.
JK menjelaskan, saat itu orang melihat seolah dirinya membangkang dari Presiden Jokowi. Padahal, lanjut JK, dirinya dengan Presiden Jokowi saat itu tidak pernah bicara soal siapa yang akan menjadi gubernur DKI Jakarta.
“Memang benar saya mendukung Anies. Tapi saat dia terpilih jadi gubernur, prosesnya itu berjalan sendiri,” kata JK.
Kemudian JK berbicara mengenai pencapresan pada 2024 dan menyinggung nama Anies Baswedan. JK pun menyarankan Anies untuk tidak terlalu dini berbicara perihal pencapresan. Ia mengimbau Anies sebaiknya fokus terlebih dahulu dalam mengemban tugasnya sebagai Gubernur DKI Jakarta ke depannya.
Baca juga : Terkait 6 Orang Pengikut Rizieq Shihab Tewas Ditembak di Tol, Munarman: Polisi Fitnah Keji FPI
Halaman selanjutnya…