TIKTAK.ID – Pemerintah Italia berlahan-lahan mulai melonggarkan karantina yang ditetapkan dua bulan lalu untuk menghentikan penyebaran virus Corona, seperti yang dilaporkan BBC, Senin (27/4/20).
Langkah-langkah pelonggaran itu menurut Perdana Menteri Guiseppe Conta akan mulai diberlakukan bertahap pada 4 Mei, dengan mengizinkan warga Itali untuk mengunjungi kerabatnya dalam kelompok kecil.
Taman, pabrik, dan lokasi pembangunan akan dibuka kembali, namun untuk sekolah tetap tidak akan dibuka kembali hingga September.
Italia sempat menjadi neraka setelah mencatat kematian akibat pandemi cukup tinggi. Bahkan dalam 24 jam sempat mencapai 300-an orang meninggal. Kali ini jumlah kematian itu kian menurun.
Baca juga: Intelijen Korea Selatan Bantah Kim Jong-un Sakit
Pekan ini tercatat ada 260 jumlah kasus kematian akibat Corona, ini merupakan angka terendah sejak 14 Maret. Total jumlah korban meninggal 26.644 dan tertinggi di Eropa.
Sementara menurut data dari Johns Hopkins University, jumlah kasus positif Corona di Italia mencapai 197.675 kasus.
Dengan jumlah kasus yang menurun, pihak berwenang percaya bahwa tingkat penularan -jumlah orang yang terinfeksi oleh virus- cukup rendah dan hal itu cukup untuk melonggarkan pembatasan dengan tetap berhati-hati.
Halaman selanjutnya…
