TIKTAK.ID – Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri bercerita perihal persahabatannya dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, termasuk alasan kenapa mereka bisa menjadi sahabat sejak lama.
Menurut Mega, persahabatan yang dia jalin dengan Prabowo merupakan bentuk pengaplikasian nilai-nilai luhur Pancasila.
Sebab, meski sering berbeda kubu politik, tetapi keduanya tetap berhubungan baik hingga saat ini.
“Kenapa Pak Prabowo, sampai orang bingung kok saya bisa sobatan sama Prabowo Subianto? Memangnya kenapa? Karena kalau buat saya itu Pancasila saya,” ucap Megawati dalam acara Presidential Lecture Internalisasi dan Pembumian Pancasila di Istana Negara Jakarta, Selasa (03/12/19).
Baca juga: Tertahan di Bandara Arab Saudi, Habib Rizieq Batal Pulang, Prabowo Kirim Salam dari Turki
Dalam acara itu juga dihadiri Prabowo Subianto, Megawati pun menceritakan bagaimana dirinya selamatkan mantan Danjen Kopassus itu dari stateless atau tanpa kewarganegaraan. Hal itu terjadi ketika Megawati menjabat sebagai Presiden kelima RI pada 2001-2004 lalu.
Tetapi, ia tidak menyebutkan kapan waktu pastinya. Ia juga tak menerangkan, apa yang membuat status kewarganegaraan Prabowo bermasalah saat itu.
Ketua Dewan Pengarah BPIP ini hanya menceritakan bahwasanya saat itu ia marah terhadap Menteri Luar Negeri dan Panglima TNI karena Prabowo dibiarkan tak bernegara.
Baca juga: Cuitan Akun Twitternya Viral, Benarkah Partai Prabowo Subianto Dukung LGBT?
“Dulu saya ambil beliau keleleran (telantar), saya marah sebagai Presiden, siapa yang biarkan beliau stateless? Saya marah pada Menlu, saya juga marah pada Panglima. Apa pun masalahnya beliau juga manusia Indonesia, pulang beri dia itu tanggung jawab,” ujar Megawati.