Sindir Guntur Romli yang Ketahuan Maju Caleg dari PDIP, Ade Armando: Luar Biasa!
TIKTAK.ID – Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Ade Armando menyindir nama Mohamad Guntur Romli, eks politikus PSI yang saat ini mencalonkan diri atau maju Caleg PDIP di daerah pemilihan (Dapil) Jawa Timur III. Pasalnya, ketika memutuskan untuk mundur dari PSI, Guntur Romli berdalih kecewa lantaran partai yang dipimpin Giring Ganesha itu sempat bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.
“Usai drama heroik Guntur Romli saat bilang mundur dari PSI sebagai bentuk protesnya terhadap kedatangan Prabowo, sekarang terungkap kalau dia sudah jadi Caleg PDIP,” begitu keterangan pada unggahan di akun X @adearmando61, seperti dilansir Republika.co.id pada Senin (21/8/23).
“Guntur Romli yang mengaku keluar karena kedatangan Prabowo ke PSI ternyata memang sudah menjadi Caleg PDIP. Luar biasa!” ucap Ade.
Baca juga : Bicara Peluang RI Jadi Negara Maju, Jokowi: Kepemimpinan 2024, 2029 dan 2034 Sangat Menentukan
Sekadar informasi, berdasarkan laman resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU), terdapat nama Mohamad Guntur Romli tertera sebagai Caleg DPR dari PDIP di Dapil Jatim III. Guntur Romli punya nomor urut 2. Adapun daftar tersebut merupakan daftar caleg sementara (DCS) yang dipublikasikan oleh KPU. Pemilih pun dapat memberikan tanggapan setiap Caleg.
Seperti telah diberitakan, Guntur Romli telah mengumumkan keluar dari PSI pada Agustus dan mendukung bakal calon presiden dari PDIP, Ganjar Pranowo. Guntur Romli berdalih bahwa dirinya keluar disebabkan PSI yang menerima kedatangan calon presiden (Capres) Partai Gerindra, Prabowo Subianto di kantor DPP PSI, Jakarta Pusat, pada Rabu (2/8/23) petang WIB.
Guntur memang bukan pengurus PSI, tapi ia merupakan calon anggota legislatif (Caleg) 2019. Guntur sendiri berterus terang kalau alasannya keluar karena PSI merapat ke Prabowo. Adapun ia menduduki posisi Ketua Umum Ganjarian Spartan.
Baca juga : Respons Pernyataan Anies, Gerindra: Kebijakan Jokowi Disusun dengan Akal Sehat
Sementara itu, warganet mengomentari unggahan Ade yang dianggap tidak penting dan hanya mengajak ribut.
“Fokus saja supaya PSI bisa lolos masuk ke Senayan. Jangan justru fokus menjelekkan sana sini,” tulis komentar warganet di X.
“Wah pecah kongsi nih,” timpal akun yang lain.
Baca juga : Blusukan ke Kampung di Solo, Gibran Tempeli Rumah Warga Stiker Jokowi-Ganjar
“Kaum nasionalis berkumpul dengan kaum nasionalis, dan kaum oportunis berkumpul dengan kaum oportunis,” komentar yang lain.