
TIKTAK.ID – Bubur Jali merupakan salah satu makanan tradisional dari Betawi yang makin langka. Bubur Jali terbuat dari jali Coix lacryma-jobi, yang termasuk dalam tumbuhan biji-bijian atau serealia dari suku padi-padian atau Poaceae.
Tanaman tersebut memiliki bentuk biji bulat berwarna putih kusam, dan sering juga disebut sebagai “Chinese pearl wheat” yang apabila diartikan adalah ‘gandum mutiara China’. Setelah direndam dan direbus, maka jali akan menghasilkan tekstur yang kenyal. Untuk itu, jali dapat dijadikan sebagai bahan untuk campuran makanan maupun dijadikan sebagai bubur.
Tim pengembangan dan pelestarian budaya kebudayaan Betawi dari Lembaga Kebudayaan Betawi (LKB), Hj Cucu Sulaicha, dalam artikel Kompas.com Selasa (5/5/20), mengungkapkan bahwa Bubur Jali sering menjadi sajian buka puasa orang Betawi saat Ramadan.
Akan tetapi, sayangnya Bubur Jali menjadi semakin langka karena kini sudah tidak banyak pohon jali di Jakarta. Saat ini, jali masih dapat ditemui di beberapa pasar besar seperti Pasar Senen, Pasar Glodok, atau pasar daerah Tangerang Selatan. Selain itu, kamu juga bisa membeli jali secara online jika ingin membuat sajian ini.
Seperti dikutip Kompas.com dari Sajian Sedap, berikut ini resep Bubur Jali dengan kacang tanah khas Betawi.
Bahan Bubur Jali kacang tanah:
100 gram biji jali, rendam semalaman
100 gram kacang tanah kupas, rendam semalaman
3000 ml air 3 lembar daun pandan, ikat simpul
125 gram gula pasir 1/2 sendok teh garam
Bahan saus Bubur Jali:
500 ml santan dari 1 butir kelapa
1/2 sendok teh garam
2 lembar daun pandan, ikat simpul
Cara membuat Bubur Jali kacang tanah:
Langkah pertama, siapkan panci. Rebus biji jali kacang tanah bersama daun pandan di dalam air hingga jali empuk.
Kemudian masukkan gula pasir dan garam. Masak sambil diaduk sampai kental, lalu sisihkan.
Setelah itu, lanjutkan dengan membuat saus. Caranya, rebus semua bahan saus sambil diaduk sampai kental.
Pindahkan bubur ke dalam mangkuk saji, lalu tambahkan saus. Bubur Jali kacang tanah pun siap disajikan.