USS Barry yang bermarkas di Yokosuka, Jepang pada 22 April dilaporkan transit di Selat Taiwan sebelum menuju ke Laut China Selatan. Sehari kemudian, kapal induk China, Liaoning, dikerahkan berlayar di kawasan itu.
Kepulauan Paracel terletak di antara garis pantai Vietnam dan China. Kepulauan itu terdiri dari 30 pulau yang menyebar dan dikendalikan oleh Beijing tetapi juga diklaim oleh Taipei dan Hanoi.
Tiongkok mengaku sebagai pemilik hampir seluruh kawasan Laut China Selatan, perairan di mana Vietnam, Brunei, Malaysia, Filipina, dan Indonesia juga memiliki klaim.
Baca juga: Polisi Tembak Warga Sipil Saat Masa Karantina Corona, Picu Demonstrasi di Somalia
Ketegangan di wilayah itu memburuk sejak bulan lalu setelah China dan AS melakukan perang kata-kata terkait pandemi virus Corona.
Menteri Pertahanan AS, Mark Esper mengkritik Beijing karena gagal berbagi informasi tentang pandemi, sementara Beijing menuduh Washington menolak upaya China untuk mengendalikan penularan Covid-19.
Bukannya bekerjasama mengatasi wabah, kedua belah pihak malah meningkatkan kehadiran militer di Selat Taiwan, serta laut China Selatan dan Timur.
Baca juga: Sambut Gertakan Trump, Jenderal Iran Ultimatum Balik ‘Siap Hancurkan AS’