Fisher pun menambahkan, ada banyak penularan virus ini yang belum sepenuhnya dipahami.
Penjelasan Fisher ini mungkin juga bisa mengacu pada pemberitaan yang selama ini beredar bahwa di Indonesia hingga saat ini belum ditemukan satu pun yang dinyatakan positif terjangkit virus mematikan tersebut. Suatu kondisi yang membuat sebagian pakar dari negara lain tak sepenuhnya percaya begitu saja.
Bahkan WHO, badan PBB yang mengurusi soal kesehatan dunia, sempat mempertanyakan apakah Indonesia punya alat yang bisa mendeteksi virus Corona?
Terkesan meremehkan, tapi itulah sudut pandang banyak orang terhadap Indonesia.
Mantan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan pernah mengatakan kepada 10 orang bahwa Indonesia sejauh ini “kebal” dengan virus Corona. “Tidak satu pun dari 10 orang itu yang percaya kalau virus Corona belum masuk Indonesia,” kata Dahlan seperti dikutip dari tulisan di blog pribadinya www.disway.id yang berjudul “Kebal Virus”.
Baca juga: Puluhan Anggota Penyelamat Tewas Akibat Longsor Salju di Turki
“Bahkan ada yang memandang lebih rendah lagi: mungkin peralatan di Indonesia belum memadai untuk bisa mendeteksi virus Corona. Saya hanya tertawa mendengar jawaban yang seperti itu. Apa boleh buat. Reputasi kita memang belum tinggi. Padahal dalam banyak hal kita bisa lebih baik,” tambah Dahlan.
Sementara itu hingga Rabu (19/2/20) pukul 06.30 WIB, tercatat sudah 75.147 orang yang terkonfirmasi terjangkit virus Corona, 2.007 orang di antaranya dinyatakan tewas, dan 14.352 orang divonis sembuh.