TIKTAK.ID – Ketua DPP Partai NasDem, Teuku Taufiqulhadi mengeklaim tidak khawatir jika elektabilitas bakal calon presiden yang diusung oleh Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan, masih berada di bawah Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.
“Tentu saja kami memperkirakan semua hasil survei itu, dan kami tak ada kekhawatiran sama sekali apakah Anies di nomor satu, dua, atau tiga,” ungkap Taufiqulhadi, seperti dilansir CNNIndonesia.com, Kamis (4/5/23).
Menurut Taufiqulhadi, pihaknya masih belum masuk ke daerah-daerah di pelbagai wilayah Indonesia untuk mengenalkan Anies. Dia mengaku belakangan ini baru memperkenalkan Anies di kawasan Jabar dan Banten serta beberapa daerah di luar Jawa secara terbatas.
Baca juga : Pengamat: Duet Prabowo-Ganjar Bisa Terwujud, Hanya Saja…
“Kalau di Jateng kami masih belum bekerja sama sekali. Di Jatim baru sekali ya kan, jadi kami yakin Anies belum kami dorong popularitasnya secara maksimal. Kami tidak ada kekhawatiran sama sekali,” ucap Taufiqulhadi.
Kemudian Taufiqulhadi memastikan bahwa koalisi partai telah menyiapkan kiat-kiat khusus untuk memenangkan Anies. Dia mencontohkan, bakal memperkenalkan Anies secara massif ke seluruh Indonesia beberapa waktu ke depan. Dia pun berharap upaya tersebut mampu mendongkrak elektabilitas Anies, sehingga dapat mengalahkan Ganjar dan Prabowo ke depannya.
“Kami yakin sekali kalau Anies berbeda dengan yang lain, dan presiden yang sangat diharapkan dalam kondisi Indonesia ke depan,” tutur Taufiqulhadi.
Baca juga : Anies Disebut Sisakan 5 Pilihan Nama Cawapres, Siapa Saja?
“Kami sangat yakin bisa menang Pilpres dan ada banyak kiat untuk mendorong Anies lebih tinggi popularitasnya,” imbuhnya.
Perlu diketahui, sejumlah hasil survei yang dikeluarkan lembaga survei baru-baru ini menyatakan posisi Anies masih berada di bawah Ganjar dan Prabowo. Berdasarkan hasil survei dari lembaga Indikator Politik misalnya, elektabilitas Ganjar tertinggi dengan 34 persen, sedangkan Prabowo 31,7 persen dan Anies 25,2 persen. Temuan survei nasional Indikator Politik tersebut dilakukan selama periode 11-17 April 2023.
Kemudian hasil survei lembaga SMRC mendudukkan elektabilitas Ganjar sebesar 20,8 persen, Prabowo 15,8 persen dan Anies 11,4 persen. Adapun lembaga survei Poltracking juga merilis hasil survei, yang elektabilitas Prabowo tertinggi dengan 28,8 persen, lalu disusul oleh Ganjar 27,5 persen dan Anies di posisi ketiga dengan 19,3 persen.
Baca juga : Jokowi Dinilai Cawe-cawe Pilpres 2024, Rocky Gerung: Untuk Beri Jalan Oligarki
Sementara itu, Juru Bicara PKS, M Iqbal menilai peta politik Indonesia jelang Pilpres 2024 masih dinamis. Untuk itu, kata Iqbal, masih ada waktu untuk meningkatkan elektabilitas jelang Pilpres.
“Partai pengusung dan relawan tengah bekerja, hasilnya baru akan terlihat ketika hari H Pemilu 2024,” jelas Iqbal kepada CNNIndonesia.com, Rabu.