TIKTAK.ID – Jaringan Rakyat Miskin Kota (JRMK) diketahui telah batal menggelar aksi demonstrasi di depan Balai Kota Jakarta, pada 2 Februari 2022 mendatang. Keputusan membatalkan aksi demonstrasi tersebut usai perwakilan mereka beraudiensi dengan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Koordinator JRMK, Minawati mengungkapkan bahwa pihaknya sudah bertemu langsung dengan Anies di Balai Kota. Dia mengatakan berdasarkan hasil audiensi tersebut, Anies bakal menepati janji-janjinya.
“Kita tidak jadi demo karena beberapa tuntutan kita ada kesepakatan. Kita ada evaluasi, contohnya mengenai Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) dan status tanah yang dialami oleh kampung Jaringan Rakyat Miskin Kota (JRMK),” terang Minawati, seperti dilansir Jumat (28/1/22).
Baca juga : Klaim Anies Soal Pindah Ibu Kota Tak Ngefek ke Macet Jakarta Langsung Direspons PDIP Begini
Minawati menyebut Anies sudah memberikan solusi terkait sejumlah janjinya, termasuk mengenai masalah status tanah warga. Dia pun mengklaim Anies sepakat untuk menindaklanjuti janji-janji yang belum ditepati. Dia menjelaskan, Anies menjanjikan pihaknya bisa bertemu dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN) untuk mengurus masalah ini.
“Iya, dengan BPN Pusat kita duduk bersama untuk mencari solusi. Dia masih belum memberitahu kapan, mereka akan janjian dulu. Yang jelas dalam waktu dekat ini, Februari harus sudah ada pertemuan,” terang Minawati.
Kemudian Minawati menyatakan Anies juga bakal meminta pengelola Ancol agar memfasilitasi Pedagang Kaki Lima (PKL) berjualan dengan memberikan izin usaha atau memperpanjang izin usaha.
Baca juga : Ahok Disodorkan PDIP Jadi Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara, Hasto: Tapi Keputusan di Tangan Pak Jokowi
“Jadi, koperasi Ancol bekerja sama dengan koperasi PKL untuk melakukan izin usahanya, memperpanjang izin usaha. Kan selama ini hanya setahun, jadi kita mau memperpanjang izin usahanya, tapi bekerja sama antara koperasi Ancol dan koperasi PKL,” ucap Minawati.
Namun Minawati mengaku Anies tidak menjabarkan secara detail alasan janji-janjinya tidak ia tepati. Dia melanjutkan, Anies hanya menjawab ada banyak birokrasi yang ia harus selesaikan terlebih dahulu.
“Karena kita langsung nunjuk poin, (janji) ini enggak terjadi, ini enggak terjadi, dan yang ini hasilnya nol. Tapi dia tidak menanggapi itu, melainkan hanya bilang akan mencari jalan keluarnya, kurang lebih seperti itu,” ungkap Minawati.
Baca juga : PBNU Desak BNPT Beberkan Data 198 Pesantren Terafiliasi Teroris
Minawati pun memastikan pihaknya akan menggelar aksi demo jika Anies tidak menepati janjinya.