TIKTAK.ID – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengungkapkan bahwa dirinya tidak khawatir melihat bakal calon presiden Anies Baswedan bertirakat ke berbagai daerah selama Ramadan. Cak Imin menyatakan PKB menganggap hal tersebut biasa saja.
Cak Imin juga menyebut partainya tidak terpengaruh dengan Anies yang mulai gerak keliling daerah. Dia mengeklaim kantong suaranya bakal tetap solid.
“Ya tidak apa-apa, biasa saja. Kita sih biasa aja. Nggak ngaruh, kantong kita solid,” ujar Cak Imin di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, pada Selasa (18/4/23), seperti dilansir Tempo.co.
Baca juga : Petinggi Golkar Tepis Klaim Cak Imin Soal Golkar ‘Fix’ Gabung KKIR
Untuk diketahui, bakal calon presiden Anies Baswedan mengisi bulan Ramadan dengan bertirakat ke 25 kabupaten maupun kota. Anies mengaku kegiatan tersebut bertujuan membekali diri dengan suasana terkini masyarakat yang biasanya jauh dari jangkauan orang-orang di Pusat.
Anies mengatakan tidak menentukan daftar daerah yang dikunjungi. Ia hanya melakukan perjalanan, lalu mampir untuk bertemu masyarakat dan tokoh setempat.
“Hingga sejauh ini saya temui rakyat kebanyakan di 25 kabupaten/kota tanpa pilih-pilih. Jalani dan temui saja, lalu dengarkan,” ujar Anies, mengutip Tempo, Jumat (14/4/23).
Baca juga : Divonis 6 Tahun Bui Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Bambang Tri Mulyono Siap Banding
Ketika singgah, Anies menyatakan tidak banyak berbicara, melainkan hanya mendengar, menyimak, dan menyerap nuansa kala bersua dengan rakyat. Dia menyebut telah menemui berbagai elemen masyarakat mulai dari petani, peternak, buruh tani, tukang, dan sebagainya.
“Mereka yang berbicara, sementara saya yang menyimak, mencatat, dan menyerap,” jelas Anies.
Anies sendiri sudah dideklarasikan sebagai Capres 2024 oleh Partai NasDem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Ketiga partai tersebut bermitra dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan.
Baca juga : Survei The Matchmaker: Duet Prabowo-Erick Thohir Paling Dipilih Rakyat
Menurut Anies, dirinya tidak ditemani oleh ketiga partai Koalisi Perubahan ketika sedang bertirakat. Ia keliling hanya dengan staf pribadinya memakai mobil Innova. Lantas ketika melewati suatu daerah, Anies bakal mampir untuk berziarah maupun menemui seseorang yang dikenalnya di daerah tersebut. Ia menilai tirakatnya itu dilakukan dalam mode senyap.
“Biasanya jika ada foto beredar atau cerita, ya dari yang dihampiri. Namun saya ini sedang tirakat, yang tujuan utamanya yaitu menemui rakyat kebanyakan secara spontanitas dalam suasana persaudaraan,” tutur Anies.