Megawati Singgung Penguasa Sekarang Mau Seperti Orba, Begini Tanggapan Singkat SBY

TIKTAK.ID – Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) buka suara terkait pernyataan Ketum PDIP, Megawati Soekarnoputri, yang menyebut baru berkuasa tapi sudah mau seperti Orde Baru (Orba). Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat tersebut menanggapi singkat mengenai pernyataan Megawati.
Kepada awak media, SBY mengaku menghormati pernyataan dari Megawati. Mantan Menko Polkam era Megawati menjadi presiden kelima RI ini pun tidak berkomentar lebih soal itu.
“Sudah sudah, saya menghormati semua saja,” ujar SBY, pada Jumat (1/12/23), seperti dilansir detikcom.
Baca juga : Tak Hadir Munajat Kubro 212, Surat Habib Rizieq Dibacakan Panitia
Untuk diketahui, Megawati sempat menyoroti soal orang baru berkuasa mau bertindak seperti Orde Baru (Orba) dalam pidatonya. Dia menyampaikan hal itu ketika menghadiri Rakornas Relawan Ganjar-Mahfud di Jiexpo, Kemayoran, Jakarta Pusat. Megawati menyemangati relawan agar memenangkan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
“Seharusnya Ibu (menceritakan dirinya sendiri -red) enggak boleh ngomong gitu, tapi sudah jengkel. Tahu nggak, kenapa? Republik ini penuh dengan pengorbanan, tahu tidak? Kenapa sekarang kalian yang baru berkuasa itu justru mau bertindak seperti zaman Orde Baru?” ucap Megawati ketika memberi arahan di Rakornas relawan Ganjar-Mahfud di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Senin (27/11/23).
“Benar tidak? Merdekaaa, merdeka, merdeka. Menang kita….? Ganjar-Mahfud satu putaran..?” sambung Megawati, disambut riuh para relawan.
Baca juga : Staf Khusus Presiden Tegaskan Hubungan Jokowi dan Megawati Baik-baik Saja
Lebih lanjut, Megawati juga menegaskan siap bersaing dengan pihak tersebut.
“Saya tentu tidak, apa, nurani saya ya terbuka dong. Lho ini gimana sih? Maunya apa sih? Mari kalau memang mau bersaing,” tutur Megawati.
Megawati lantas mengungkapkan bahwa kader PDIP menyemangatinya, dengan menyebut presiden ke-5 RI sebagai sosok perempuan petarung.
Baca juga : Anies Janji Kembalikan Fungsi KPK Usai Heboh Pernyataan Agus Rahardjo
Sementara itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) enggan menanggapi pernyataan Megawati.
“Saya tidak ingin memberi tanggapan,” kata Jokowi di Pulogadung, Jakarta Timur, pada Rabu (29/11/23), mengutip CNBCIndonesia.com.
Senada dengan Jokowi, Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana juga tidak mau berkomentar.
“Tidak mengomentari itu lah, karena itu domain Ibu Mega (Megawati) ya untuk partai politik,” jelas Ari ketika ditanya wartawan di Kantor Kemensetneg, Jakarta, pada Selasa (28/11/23).










