
TIKTAK.ID – Beredar mitos di tengah masyarakat Indonesia yang menyebutkan bahwa jeruk nipis bisa mempercepat kehamilan dan kesuburan bagi wanita. Namun, apakah hal itu benar?
Dokter spesialis kebidanan dan kandungan, Grace Valentine tidak sepenuhnya membenarkan mitos tersebut. Ia mengatakan bahwa jeruk nipis merupakan buah yang kaya dengan antioksidan. Namun hingga kini sama sekali belum ada penelitian tentang jeruk nipis apakah bisa meningkatkan peluang wanita hamil.
“Saya rasa hal tersebut tidak benar, hanya mitos saja itu. Sebab tidak ada makanan khusus yang dikonsumsi oleh wanita secara terus-menerus supaya bisa meningkatkan keberhasilan pembuahan,” terang Grace. “Namun, bisa jadi jeruk nipis tadi menjadi tambahan agar membuat si istri hamil,” imbuhnya.
Baca juga: 6 Cara Sederhana Atasi Langit-Langit Mulut Serasa Terbakar
Cara Cepat Hamil
Dokter lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia itu mengimbau agar masyarakat tidak percaya begitu saja mitos tersebut. Ia menyarankan agar pasangan yang ingin memiliki buah hati segera melakukan beberapa hal. Mulai dari rutin berhubungan seksual, mengecek siklus menstruasi, dan perubahan gaya hidup.
“Pertama, saran saya adalah perempuan harus kenal dengan siklus haidnya. Mereka harus paham dengan siklusnya, normal atau tidak, kemudian masa suburnya tanggal berapa saja, mereka harus tahu itu,” terang Grace.
Bahkan, ia menyarankan agar pasangan suami istri tidak melakukan hubungan seksual setiap hari. Alangkah baiknya dilakukan 2-3 kali per minggu. Selain itu, baik pria atau wanita harus menjalankan gaya hidup yang sehat. Hal ini harus dilakukan oleh keduanya sejak 4-6 bulan sebelum hamil.
Baca juga: Tips Jaga Kesehatan Tulang dan Sendi di Usia Senja
“Healty lifestyle tersebut bisa dimulai dari makan makanan yang sehat dan seimbang. Saya ingatkan agar hindari kafein, alkohol, dan obat-obatan terlarang,” tegas Grace.
Ia juga cukup yakin jika tiap pasangan melakukan hal tersebut, maka peluang istri akan hamil pada tahun pertama adalah 86%. Kemudian pada dua tahun pertama, bahkan bisa meningkat menjadi 97%.