TIKTAK.ID – Striker Persib Bandung, David Da Silva, ikut mengomentari gol berbau offside yang dicetak oleh striker Persija Jakarta, Michael Krmencik ke gawang Arema FC, pada Minggu (12/2/23). Melalui laman stasiun televisi yang menayangkan cuplikan gol itu, Da Silva menuangkan komentarnya terkait gol tersebut.
“Tuhan, lindungi sepak bola Indonesia,” tulis Da Silva, seperti dilansir CNN Indonesia.
Komentar Da Silva tersebut sontak ramai ditanggapi oleh warganet yang ikut buka suara mengenai gol Krmencik.
Untuk diketahui, dalam tayangan ulang, Krmencik tampak berada dalam posisi offside saat menyambut umpan dari Osvaldo Haay di hadapan gawang. Kemudian beberapa pemain Arema sempat mengangkat tangan dan menunjuk ke arah hakim garis setelah momen tersebut. Akan tetapi, hakim garis dan wasit menyatakan tidak ada offside, lalu mengesahkan gol tersebut.
Gol Krmencik ke gawang Arema FC tersebut menjadi gol kedua untuk Persija di laga itu. Macan Kemayoran lebih dulu unggul lewat penalti Hanif Sjahbandi saat babak pertama.
Adapun kemenangan dengan skor 2-0 atas Arema membuat Persija berhasil naik ke posisi puncak klasemen dengan nilai 47 poin. Persija pun unggul head to head atas PSM yang menempati posisi kedua, dan Persib berada di peringkat ketiga dengan nilai 46 poin.
Di sisi lain, pelatih Arema FC, I Putu Gede, mengaku ragu dengan hadiah penalti yang diperoleh Persija Jakarta.
“Gol penalti saya juga ragu-ragu, namun sudah diambil keputusan dan saya kembalikan ini kepada pemain,” ungkap I Putu Gede, mengutip Bolasport.com.
“Ini masalah second ball situasi di kotak penalti dan kami telah breafing harus memenangkan second ball. Penalti tadi bagi kami menjadi berat untuk keluar dari tekanan,” sambung pelatih asal Bali itu.
Lebih lanjut, mantan pelatih Perseru Serui ini berencana melakukan evaluasi dari hasil kekalahan tersebut.
Arema FC sendiri bakal menghadapi Barito Putera di Stadion PTIK, Melawai, Jakarta Selatan.
“Kami harus bisa bebenah dan tidak mau meratapi kekalahan,” tegas I Putu Gede. “Kalau memang ada kesalahan ya sudah, ada komite wasit yang mengurus,” imbuhnya.
