TIKTAK.ID – Listrik di wilayah terdampak angin kencang di Kota Batu, Jawa Timur mulai menyala Senin (20/10/19) malam. Dari 11 gardu trafo tiang (GTT) milik PLN yang padam sejak Sabtu (18/10/19), kini hanya tinggal satu GTT saja yang belum menyala.
Manager Komunikasi PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jatim, Fenny Nurhayati mengatakan hanya tinggal 50 dari 1.015 pelanggan yang aliran listriknya masih padam. Satu GTT yang berlokasi di dekat wisata air panas Cangar belum berhasil diperbaiki akibat tiang betonnya patah.
Sebelumnya, Manager PLN UP3 Malang, Mohammad Eryan Saputra melaporkan gangguan padam dialami 1.015 pelanggannya di Kota Batu akibat angin kencang yang menerjang Kecamatan Bumiaji. Infrastruktur kelistikan PLN yang mengalami kerusakan seperti trafo rusak sampai tiang roboh mayoritas terjadi di Desa Sumberbrantas dan Desa Cangar.
Eryan menjelaskan, kerusakan yang dialami PLN antara lain kerusakan jaringan SUTM sepanjang 250 Ms, satu tiang listrik patah, satu tiang tegangan menengah roboh, dan satu tiang beton teganan rendah rusak.
Bencana angin kencang yang melanda kawasan tersebut sejak Sabtu (19/10/19) juga mengakibatkan puluhan rumah roboh dan atapnya terbang, beberapa pohon tumbang, satu warga tewas, beberapa luka-luka dan 1200 an warga mengungsi.