TIKTAK.ID – OPPO telah memperkenalkan OPPO A57 untuk pasar Indonesia. Ponsel pintar yang menjadi bagian dari OPPO A Series tersebut pun mengalami sejumlah peningkatan jika dibandingkan dengan generasi pendahulunya.
Perubahan yang cukup terlihat adalah bagian desain bergaya retro modern dengan frame datar. Kemudian balutan teknologi charging super cepat membuat OPPO A57 mampu mengungguli para pesaingnya di kelas yang sama.
Seperti dilansir detik.com, tampilan retro membuat OPPO A57 punya desain yang cukup nyentrik. Desain tersebut menghadirkan bingkai 7.99 mm yang membuat OPPO A57 mudah digenggam.
OPPO A57 turut dilapisi dengan OPPO Glow, sehingga membuat perangkat ini terlihat berkilau jika dilihat dari berbagai sisi. OPPO Glow juga bisa membuat smartphone terbebas dari bekas sidik jari dan tahan terhadap goresan.
OPPO menerapkan enduring quality pada perangkat ini. Artinya, OPPO A57 sudah lolos 6 uji utama termasuk uji jatuh, radiasi, uji ketahanan terhadap lingkungan, uji tangkapan sinyal, dan ketahanan terhadap cipratan air. OPPO juga melengkapinya dengan sertifikasi IPX4 Water Resistance untuk ketahanan cipratan air normal.
Selain itu, OPPO A57 dilengkapi teknologi pengisian baterai yang cepat dan aman. Hal itu dapat dilihat dari kehadiran 33W SUPERVOOCTM, yang telah digunakan pertama kalinya pada seri A5. Dengan pengisian daya tercepat dan baterai besar 5000mAh yang tahan lama, maka OPPO A57 bisa terisi penuh hanya dalam waktu 72 menit.
OPPO A57 pun memanjakan pengguna yang hobi streaming film di YouTube atau media lainnya. Sebab, pengguna hanya perlu melakukan pengisian daya selama 10 menit saja, dan sudah bisa streaming selama 2,8 jam.
Tidak hanya itu, OPPO juga memperhatikan faktor keamanan saat proses pengisian baterai. OPPO membalut OPPO A45 menggunakan fitur Charging Heat Technology, sehingga dapat memberikan perlindungan over-voltage dan overcurrent voltage.
Terdapat pula fitur Optimized Night Charging dan Super Nighttime Standby yang punya beberapa keunggulan. Optimized Night Charging dapat mempelajari rutinitas pengguna, guna menghitung waktu yang tepat untuk memulai mengisi daya ponsel di malam hari. Sementara Super Nighttime Standby bisa mengurangi daya baterai 2% jika perangkat menyala semalaman.